Jejamo.com, Bandar Lampung – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bandar Lampung meminta seluruh pemilik menara telekomunikasi seluler yang ada di kota ini memverifikasi dan memutakhirkan data.
Aidil A. Pattikraton, Kasi Pemberdayaan Pos dan Telekomunikasi Diskominfo Bandar Lampung mengatakan, sesuai dengan data, terdapat 451 lokasi menara telekomunikasi seluler di seluruh Bandar Lampung.
Perinciannya:
149 lokasi menara di atas gedung (roof top)
312 lokasi menara di atas tanah (green field)
438 buah lokasi menara eksisting
13 buah lokasi menara baru, dengan 9 buah menara sudah terbangun dan 4 buah menara dalam tahap pembangunan.
Sedangkan pemilik menara telekomunikasi seluler yang beroperasi di Kota Bandar Lampung adalah 14 perusahaan dengan rincian kepemilikan sebagai berikut:
Tower Bersama Group (75 menara)
PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (129)
PT Dayamitra Telekomunikasi (46)
PT Solusi Tunas Pratama Tbk. (29)
PT Inti Bangun Sejahtera Tbk. (16)
PT Centralindo Towers (8)
PT Gihon Telekomunikasi (7)
PT Menara Selular Nusantara (1)
PT Telekomunikasi Selular (40)
PT Indosat Ooredoo (20)
PT XL Axiata (49)
PT Hutchison 3 Indonesia (27)
PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (2)
PT Smart Telecom (1)
Aidil mengatakan, verifikasi dan pemutakhiran data dilaksanakan dalam 7 hari ke depan. “Kami harapkan, data kepemilikan menara telekomunikasi seluler dapat tervalidasi sebelum April 2016. Sehingga dapat diketahui beberapa hal penting seperti peralihan hak kepemilikan, data lokasi menara yang belum tercatat serta data menara yang sudah tidak beroperasi (dismantle),” kata dia kepada jejamo.com dalam rilis, Senin, 21/3/2016.(*)