Sabtu, November 9, 2024

Top Hari Ini

Terkini

35 Tenaga Pendamping Desa Pringsewu Aktif April 2016

Kabid Pembangunan Pekon dan kelurahan BPMPP Kabupaten Pringsewu, Ahmad Satria. | Nur Kholik/Jejamo.com
Kabid Pembangunan Pekon dan kelurahan BPMPP Kabupaten Pringsewu, Ahmad Satria. | Nur Kholik/Jejamo.com

Jejamo.com, Pringsewu – Sebanyak 35 orang yang dinyatakan lulus sebagai tenaga pendamping lokal anggaran dana desa (ADD) di kabupaten Pringsewu mulai aktif April 2016 mendatang.

Kabid Pembangunan Pekon dan Kelurahan BPMPP Kabupaten Pringsewu, Ahmad Satria mengatakan, 35 tenaga pendamping bertugas membantu dan memberikan masukan kepala pekon terkait pelaksanaan teknis program ADD sesuai peraturan yang berlaku.

“Mereka juga dituntut harus mengetahui segala permasalah di desa. Selain itu juga membuat program dalam membantu kepala pekon untuk mengerakkan swadaya masyarakatnya,” ungkapnya.

Dia menambahkan, sebelum terjun di masyarakat para pendamping Kakon bakal menerima pembekalan pelatihan dari provinsi di bulan April. “Waktu kita belum tahu masih menukggu informasi dari provinsi pastinya dibulan April mereka sudah mulai berkerja,” imbuh dia.

Diakui Ahmad Satria, 35 orang untuk mendampingi 126 Kakon di kabupaten Pringsewu dirasakan masih kurang. “Jadi, satu orang tugasnya cukup berat  bisa merangkap pendamping sampai tiga desa. Idealnya, pendamping ADD satu desa satu orang. Namun, keterbatasan semua itu tidak menjadi kendala kami dalam pelaksanaan ADD tetap dapat berjalan diatasi,” ucapnya.

Nantinya juga akan ada pendampingan ADD dari tingkat kabupaten sampai kecamatan. Selain itu juga dari pusat akan kembali merekutmen tenaga kerja setingkat S1 untuk pendampingan ADD khusus teknis pemberdayaan masyarakat, akutansi, keuangan dan fisik pembangunan.

“Namun, rekrutmen  pembukaan lowongan tenaga kerjanya semua dari pusat. Tapi, tenaga kerja tetap harus yang berdomilisi asli dari Pringsewu,” pungkasnya.(*)

Laporan Nur Kholik, Wartawan Jejamo.com

 

Populer Minggu Ini