Kamis, Desember 19, 2024

Top Hari Ini

Terkini

PKS Bandar Lampung Bagikan Nasi Bungkus untuk Warga Terdampak Banjir di Sejumlah Kelurahan

DPD PKS Bandar Lampung memberikan nasi bungkus untuk warga terdampak banjir di sejumlah kelurahan. | Dokumentasi

Jejamo.com, Bandar Lampung – Hujan deras yang mengguyur Kota Bandar Lampung pada Jumat dini hari (12/6/2020), menyebabkan beberapa titik di kota ini terendam banjir.

Bidang Kepanduan dan Olahraga (BKO) DPD PKS Bandar Lampung bergerak cepat untuk membantu masyarakat yang terkena banjir dengan membagikan nasi bungkus.

Ketua BKO DPD PKS Bandar Lampung Joni Warman menuturkan, timnya mendapatkan laporan titik banjir antara lain di kelurahan Pasir Gintung, Way Halim Permai, Sawah Brebes, Lebak Manis Cilamaya Dekat Masjid Nurul Huda, Rajabasa Nunyai, Gunung Terang, Kedaton, dan Labuhan Ratu.

Untuk titik tersebut, BKO telah menurunkan tim untuk membagikan nasi bungkus untuk sarapan pagi, dan dilanjutkan dengan pembagian nasi bungkus untuk makan siang.

“Alhamdulilllah, ada sumbangan masuk dari kader, simpatisan dan masyarakat yang ingin membantu saudara-saudara kita yang terkena banjir. Sumbangan ini langsung kita distribusikan ke mereka dalam bentuk nasi bungkus. Karena mereka membutuhkan asupan makanan siap saji setelah lelah membersihkan rumah yang kotor karena banjir,” kata Joni.

Ketua DPD PKS Bandar Lampung Aep Saripudin mengatakan, banjir perkotaan yang selalu datang secara rutin setiap hujan turun tak bisa dikesampingkan begitu saja.

Hilangnya daerah resapan di perbukitan dan pembangunan perumahan yang terus meningkat, hilangnya bantaran sungai di perkotaan, serta sampah dan pendangkalan sungai menjadi penyebab yang harus dapat diuraikan dari hulu ke hilir.

Aep menyarankan agar pembangunan kota Bandar Lampung bebas banjir dengan cara melakukan reboisasi di hulu dan bantaran sungai, penyiapan embung kota, dan pembuatan biopori di setiap rumah tangga.

Dan tak kalah penting ruang terbuka hijau selain sebagai daerah serapan air juga menyegarkan bagi warganya.

Terakhir, Aep meminta kepada Dinas PU untuk segera memperbaiki talut yang jebol akibat banjir. Demikian rilis yang diterima jejamo.com hari ini. []

Populer Minggu Ini