Jejamo.com, Bandar Lampung – Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung menyatakan, tingkat pengangguran terbuka bulan Agustus 2015 mencapai 5,14 %. Jumlah ini meningkat 1,7 poin dibanding Februari 2015. Dari jumlah ini, Bandar Lampung masih menjadi kantong pengangguran.
Demikian disampaikan calon wali kota Bandar Lampung Tobroni Harun dalam rilis yang diterima jejamo.com Jumat, 4/12/2015.
Pasangan Tobroni-Komarunizar memiliki solusi yang dituangkan dalam bentuk program yang disebut Muli-Mekhanai Produktif (MM Pro).
“Program ini adalah jawaban untuk meningkatkan kapasitas pemuda melalui pelatihan pengembangan industri ekonomi kreatif. Kita jangan berpangku tangan menunggu lapangan pekerjaan, pasangan nomor tiga ingin pemuda bisa mandiri dan berdikari,” ujarnya.
Selain diberikan pelatihan, peserta program MM Pro akan diberikan bantuan penguatan permodalan; pendampingan kewirausahaan; hingga disediakan sanggar produktif muli mekhanai sebagai wadah berbagi keterampilan dan kreativitas.
Tobroni menambahkan, akhir tahun ini, Indonesia akan menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Untuk menghadapi MEA, sambung Tobroni, tenaga kerja harus ditingkatkan kualitasnya.
“Pendidikan, keterampilan, inovasi, hingga wawasan harus ditingkatkan. Pemuda Kota Bandar Lampung mau tidak mau harus siap menghadapi MEA. Untuk itu, MM Pro ini jawabannya,” pungkas Tobroni.(*)