Jejamo.com, Kota Metro – Sempat viral usai pemberitaan adanya bendera merah putih yang dikibarkan dalam keadaan usang dan rusak, akhirnya tim gabungan TNI-Polri melakukan penurunan dan melakukan pendampingan pergantian bendera yang baru di lingkungan Pemerintah Kota Metro.
Saat dikonfirmasi Jejamo.com, Dandim 0411/LT Letkol Inf Andri Hadiyanto membenarkan adanya penurunan bendera dan menggantikan dengan yang baru oleh anggotanya di kantor Kelurahan Tejoagung Metro Timur.
“Iya tentang informasi adanya simbol negara Indonesia, bendera merah putih yang dikibarkan dengan kondisi rusak, kami telah mengutus anggota kami untuk segera melakukan pendampingan untuk menggantinya dengan yang baru, di lokasi kelurahan Tejoagung Metro Timur pagi tadi. Kami harap tidak ada lagi bendera merah putih yang berkibar dengan keadaan rusak, di mana telah diatur dalam Undang-Undang RI Nomor 24 tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan,” kata Dandim Andri Hadiyanto melalui sambungan telepon, Sabtu, 27/3/2021.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Metro Qomaru Zaman saat diwawancarai terkait banyaknya bendera rusak yang berkibar, usai menghadiri peluncuran 12 buku guru sekolah dasar (SD) Aisyiyah Metro di Universitas Muhammadiyah Metro, enggan berkomentar.
“Itu di luar dari agenda saya, this is special,” ucapnya merujuk pada kegiatan yang baru saja diikuti.
Sementara itu, Plt Sekda Kota Metro Bangkit Haryoutomo melalui pesan singkat mengatakan telah mengintruksikan kepada kepala OPD, Camat dan lurah se-Kota Metro untuk mengganti bendera merah putih yang sudah kusam dengan yang baru.
“Sudah saya sampaikan melalu melalui pesan singkat kepada kepala OPD, Camat dan lurah untuk segera mengganti bendera yang rusak sebagai bentuk perhatian terhadap bendera merah putih, sebagai kebanggaan kita semua,” tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, kondisi bendera merah putih yang memprihatinkan banyak ditemui di instansi Pemerintahan Kota Metro seperti Dinas PUTR, Dinas Kesehatan, Kantor RSUD Ahmad Yani Metro, Kantor Koperasi Jurai Siwo, Dinas Tenaga Kerja, Dinas Pertanian, dan yang terparah di kantor Kelurahan Tejoagung Metro Timur, di mana kondisi bendera merah putih dalam keadaan kusut, berjamur, dan sobek.(*)[Abid Bisara]
