Jejamo.com, Kota Metro – Warga di Kelurahan Hadimulyo Barat, Metro Pusat, Kota Metro mengeluhkan banyaknya tumpahan limbah oli yang mencemari Lingkungan 05 RT 022. Tumpahan oli tersebut diduga bersumber dari gudang milik PT STM di Jalan Imam Bonjol Metro Pusat.
Adibas (43) warga setempat mengatakan, banyaknya oli yang tercecer di saluran air milik warga tersebut sudah berlangsung cukup lama dan menimbulkan bau tak sedap.
“Sudah cukup lama kondisi ini dan menimbulkan bau tak sedap. Ditambah lagi bila musim hujan turun, limbah oli sampai masuk ke permukiman warga,” kata Adibas kepada Jejamo.com, Senin, 5/4/2021.
Adibas juga menyampaikan, selain berbau tidak sedap, limbah oli tersebut mencemari sumber air milik warga.
“Air untuk konsumsi selama ini kami beli karena sumber air kami kerap berminyak dan bau,” ungkapnya.
Dikatakannya lagi, warga di lingkungan tersebut belum pernah diberi penjelasan terkait limbah oleh pemilik atau pengelola perusahaan PT STM.
“Selama ini belum pernah ada musyawarah dari pihak PT STM kepada kami, pamong setempat juga sempat mencoba menyampaikan keluhan warga kepada pihak pengelola PT STM namun tidak membuahkan hasil. Warga berharap pemilik perusahaan tersebut tidak lagi membuang limbah di lingkungan warga, sehingga tidak mencemari lingkungan kami,” tambahnya.
Sementara itu, Sekertaris Dinas Lingkungan Hidup Kota Metro Yerri Noer Kartiko saat dikonfirmasi melalui telepon terkait pencemaran lingkungan milik PT STM belum dapat dimintai keterangan dikarenakan sedang ada kegiatan di luar.
“Hari ini kami masih ada giat, insya Allah besok kita biacakan di kantor,” ujarnya.(*)[Abid Bisara]
