Jejamo.com, Tanggamus – Sebanyak 85 tenaga pendidik dan kependidikan Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus, menjalani vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Puskesmas Antarbrak, Senin, 14/6/2021.
Vaksinasi tenaga pendidik dan kependidikan menjadi prioritas baik untuk sekolah negeri maupun swasta, formal dan nonformal termasuk pendidikan keagamaan, menyusul rencana akan dilaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di sekolah-sekolah yang ada di Tanggamus.
Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Ketapang, Ida Bagus Ketut Budi Artama mengatakan, ada 85 tenaga pendidik dari 6 SDN dan satu SMP Satu Atap yang divaksin hari ini. “Alhamdulillah kegiatan tersebut berjalan lancar tanpa kendala,” ujarnya.
Selama ini tenaga pendidik dan murid melakukan KBM secara daring. Ida bagus berharap setelah dilakukan vaksinasi kedua nanti, kegiatan belajar mengajar bisa dilakukan dengan tatap muka atau dilaksanakan langsung di sekolah. Dia juga berharap pandemi Covid-19 berakhir.
Kepala Unit Pelayanan Teknis (KUPT) Puskesmas Antarbrak Popi Eliza mengatakan, selama 4 hari ke depan, dari Senin hingga Kamis (14-17 Juni) puskesmas akan melakukan vaksinasi 337 orang tenaga pendidik se-Kecamatan Limau mulai dari tingkat PAUD sampai SMK.
Hari pertama ini ada 85 tenaga pendidik dari 6 SDN dan satu SMP satu atap, di mana 8 orang tenaga pendidik ditunda vaksinasinya karena sakit dan hamil. Besok sebanyak 85 tenaga pendidik dari 6 sekolah akan menjalani vaksinasi.
“Puskesmas Antarbrak akan melakukan vaksinasi sebanyak 337 tenaga pendidik. Terdiri dari 178 tenaga pendidik dari 17 SDN, 28 tenaga pendidik dari 9 PAUD, 12 tenaga pendidik dari 5 TK, 15 tenaga pendidik dari SMP Satu Atap, 68 tenaga pendidik dari 2 SMPN, 6 tenaga pendidik dari Madrasah Islamiyah, 19 tenaga pendidik dari MTS, 13 tenaga pendidik dari SMK PGRI, dan 3 orang dari KSPL,” jelas Popi kepada Jejamo.com.(*)[Zairi]