Jejamo.com, Kota Metro – Pemerintah Kota (Pemkot) Metro belum dapat memastikan kapan kegiatan berlajar mengajar (KBM) tatap muka berlangsung di tahun ajaran baru 2021-2022. Selain karena belum meratanya guru dan murid divaksin, status Kota Mero kini juga masuk dalam zona merah penyebaran Covid-19.
“Untuk memaksimalkan pemerataan vaksinasi, Pemkot Metro sudah menyiapkan penambahan sekitar 4.000 lebih vaksin yang akan masuk,” terang Sekda Kota Metro Bangkit Haryo Utomo usai menghadiri rapat Monitoring Control for Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kantor Pemkot Metro, Rabu, 18/08/2021.
Bangkit mengungkapkan masih ada sejumlah guru di Kota Metro yang belum melakukan vaksinasi. Sementara itu, program vaksinasi untuk anak pun belum selesai.
“Tidak gampang untuk melaksanakan KBM tatap muka itu, karena masih ada sekolah yang sebagian gurunya belum divaksin, dikarenakan terkendala tekanan darah mereka yang naik pada saat dilakukan screening, saat ini sedikitnya tinggal 82 orang lagi. Kemudian program vaksin untuk anak-anak juga masih diprogramkan,” imbuhnya.
Menurutnya KBM tatap muka tidak gampang, harus step by step. “Lakukan antisipasi yang bagus serta utamakan keselamatan dan kesehatan. Sekolah harus mengadakan sosialisasi, membentuk tim Satgas Covid-19 di sekolah, mempersiapkan model simulasinya dan lain-lain,” tandasnya.(*)[Abid Bisara]
