Kamis, November 7, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Ramai Hajatan, Pedagang Cabai di Pasar Metro Kebanjiran Pembeli

Pedagang cabai di Pasar Metro mengaku meningkat omzetnya setelah pemerintah membolehkan warga menggelar hajatan. | Abid/Jejamo.com

Jejamo.com, Kota Metro – Pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berdampak positif bagi banyak kalangan. Seperti pedagang kebutuhan pokok di Kota Metro.

Sejak berstatus Level 1, Pemkot Metro membolehkan warga menggelar resepsi dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Sejumlah warga pun mulai menggelar hajatan yang berujung cuan bagi pedagang kebutuhan pokok. Seperti pedagang cabai yang mengaku penjualannya meningkat hingga 50 persen.

Hal tersebut disampaikan Yuli (43), seorang pedagang cabai di Pasar Metro, yang mengaku penjualannya meningkat usai PPKM dilonggarkan.

“Sebulan terakhir ini pembeli meningkatkan, masyarakat mulai banyak yang belanja kebutuhan pokok, termasuk cabai merah yang saya jual,” katanya saat ditemui Jejamo.com, Kamis, 25/11/2021.

Menurutnya salah satu yang mendorong peningkatan penjualan kebutuhan pokok itu lantaran kegiatan seperti resepsi sudah dibolehkan oleh pemerintah daerah.

“Mungkin karena sudah banyak yang menggelar hajatan, seperti resepsi pernikahan, khitanan dan lainnya. Untuk harga cabai masih stabil di angka Rp36 ribu per kilogram,” ucapnya.

Pernyataan serupa juga disampaikan Payoga (35) pedagang cabai eceran di Pasar Metro yang kini bisa menjual 50 hingga 75 kilogram per hari.

“Daya beli masyarakat sepertinya sudah mulai pulih. Saya pedagang eceran kecil saja, setiap hari bisa menjual 50 sampai 75 kilogram. Sebelumnya, sewaktu hajatan dibatasi, saya hanya bisa menjual cabai merah paling banyak 50 kilogram saja, itu pun enggak setiap hari,” jelasnya.

Dia berharap kondisi tersebut dapat terus meningkat ditambah lagi menjelang Natal dan tahun baru 2022.

“Kalau kami inginnya penjualan kami terus meningkat, apalagi jelang libur panjang akhir tahun. Dan yang terpenting barang enggak sulit dan harga enggak melonjak tinggi seperti tahun tahun sebelumnya menjelang akhir tahun,” tandasnya.(*)[Abid Bisara]

Populer Minggu Ini