Jejamo.com, Kota Metro – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Metro langsung menyalurkan semua barang hibah alat pelatihan cukur kepada kelompok penerima. Sebelumnya para peseta pelatihan sempat mengeluh karena tak semua barang hibah diberikan kepada mereka. Berita terkait bisa dibaca di sini.
Mantan Kabid Ketenagakerjaan Kota Metro, Aprizal, menyampaikan terdapat miskomunikasi antara pihak penyelenggara dan pihak kelompok peserta pelatihan.
“Kemarin itu sewaktu di BPKAD memang saya sedang terburu-buru, jadi belum bisa memberikan penjelasan. Terkait hibah alat kelompok keterampilan usaha pangkas rambut, itu sebenarnya barang-barangnya ada semua, tapi memang pada saat itu berbenturan dengan perpindahan saya ke instansi lain, jadi mtidak ada komunikasi antara ketua kelompok ke kami, akhirnya barang itu tersimpan di gudang,” ujar Aprizal saat dikonfirmasi Jejamo.com di ruang kerjanya, Kamis, 2/12/2021.
Aprizal juga menyampaikan, telah memberikan hibah alat pangkas rambut kepada kelompok peserta pelatihan.
“Kemarin sore sudah kami berikan. Seperti kaca, botol semprot, kuas, pisau cukur kepada kelompok. Jadi memang ini murni miskomunikasi, kami nunggu kabar ketua kelompok, begitu sebaliknya, ketua kelompok nunggu kabar dari kami. Kami berharap miskomunikasi ini tidak menjadi persoalan dan praduga yang negatif kepada kami,” ucapnya.
Apa yang disampaikan Aprizal dibenarkan salah satu anggota kelompok pangkas rambut program keterampilan usaha Disnakertrans Kota Metro 2021. Dia mengatakan telah menerima hibah alat kerja pangkas rambut dari pihak terkait.
“Alhamdulillah sore kemarin kami mendapatkan kabar dari Disnakertrans Kota Metro untuk mengambil hibah alat kerja yang dijanjikan. Alhamdulillah sudah kami terima semua dan semua kegiatan pelatihan yang ada di Disnakertrans Kota Metro sudah tersalurkan dan terealisasi sesuai ketentuan,” tandasnya.(*)[Abid Bisara]
