Jejamo.com, Kota Metro – Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin mengatakan pemerintah kota akan melakukan revitalisasi sejumlah pohon besar yang rawan tumbang. Langkah ini diambil mengingat musim hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang menambah kemungkinan pohon tumbang dan bisa menimbulkan korban.
“Jadi rapat tadi untuk mencari solusi bagaimana mengantisipasi pohon tumbang dan bagaimana melakukan revitalisasi terhadap pohon-pohon yang sudah tua di Kota Metro, agar tidak membahayakan masyarakat,” kata Wahdi.
“Jadi harus ada penanaman baru. Ini juga harus melihat keberlanjutannya, sehingga tidak merusak lingkungan, sebagai ganti pohon yang sudah tua dan dinilai membahayakan. Maka ke depan kita akan bentuk satu integrasi, kolaborasi, emergensi, untuk dimasukkan pada tingkat kelurahan. Menghidupkan lagi nilai-nilai gotong royong,” imbuhnya.
Dalam jangka pendek, pemkot akan lakukan pemangkasan. Sementara untuk penanaman pohon kembali, ujar Wahdi, harus jeli dalam memilih jenisnya. “Namun jangka pendek ini mengantisipasi dulu dengan melakukan early warning, deteksi dini pohon tumbang dan ini sudah berjalan,” pungkasnya.
Sebelumnya, sedikitnya tujuh pohon besar tumbang setelah angin kencang menerpa Kota Metro pada Rabu kemarin. Meski tidak mengakibatkan korban jatuh, peristiwa tersebut tetap membuat warga merasa was-was. Anda bisa membaca beritanya di sini.(*)[Abid Bisara]