Kamis, Desember 19, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Gelar Aksi Demonstrasi, GML Metro Tuntut Harga BBM Turun

Puluhan anggota GML Kota Metro menggelar unjuk rasa menuntut pemerintah menurunkan harga BBM bersubsidi, Senin, 12/9/2022. | Anggi/Jejamo.com

Jejamo.com, Kota Metro – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Gerakan Masyarakat Lokal (GML) Kota Metro mengerahkan puluhan anggotanya berunjuk rasa di depan kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Metro, Senin, 12/9/2022.

Dalam orasinya, Ketua DPD-GML Kota Metro, Slamet Riyadi, menyuarakan aspirasi mayoritas masyarakat yang menolak kebijakan pemerintah terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Menurutnya, kenaikan itu akan membawa dampak yang tidak baik kepada rakyat.

“Kami dari GML membawa aspirasi warga masyarakat, bahwa kebijakan pemerintah pusat dengan kenaikan BBM Solar dan Pertalite itu, tentunya membawa dampak terhadap warga masyarakat dan kami sampaikan bahwa kami menolak, mengutuk keras, terhadap kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM,” ucapnya usai berdialog dengan Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin.

“Serta menteri-menteri kabinet Jokowi yang tidak becus mengurus BUMN dan keuangan, saya berharap itu juga dicopot,” sambungnya.

Dia berharap Pemkot Metro dan Forkopimda akan membentuk tim dan mengawasi pasokan BBM dan lainnya agar tetap tersedia.

Selain itu, dalam satu pekan ke depan GML Metro akan memastikan progresnya. Apabila harga BBM tidak turun, mereka akan terus menyuarakan aspirasi warga masyarakat sampai dua bulan ke depan dan bakal menggandeng pihak-pihak lain dalam aksi serupa.

“Yang pasti, pemerintah harus memastikan stok BBM ada. Ini belum seberapa, baru sekitar 20 persen anggota GML yang hadir. Kalau nanti sampai kita turun lagi, saya pastikan akan lebih all out lagi. Mari kita bersatu padu menolak kenaikan harga BBM dan pemerintah pusat untuk menurunkan harga BBM,” tandasnya.(*)[Anggi]

Populer Minggu Ini