Senin, Desember 16, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Trotoar Amblas di Zona Pendidikan Metro Mulai Diperbaiki

Para pekerja tampak melakukan perbaikan trotoar yang rusak di kawasan Jalan Ki Hajar Dewantara Kota Metro, Selasa, 25/10/2022. | Anggi/Jejamo.com

Jejamo.com, Kota Metro – Usai ramai diberitakan media massa dan menjadi hangat diperbincangkan masyarakat, akhirnya Pemerintah Kota (Pemkot) Metro menindaklanjuti keluhan atas kerusakan trotoar di Bumi Sai Wawai, khususnya trotoar yang terletak di kawasan pendidikan, Jalan Ki Hajar Dewantara, Iringmulyo, Metro Timur.

Sebelumnya, diketahui kondisi sejumlah trotoar di Kota Metro mengalami kerusakan cukup parah dan memprihatinkan. Ironisnya, kondisi yang paling parah itu justru terdapat di kawasan pendidikan Kota Metro, tepatnya di depan TK PGRI dan kampus IAIN Metro.

Dari pantauan Jejamo.com, aktivitas perbaikan trotoar amblas itu mulai dikerjakan sejak Senin, 24 Oktober 2022. Terpantau sejumlah pekerja sibuk menggali saluran drainase dan membersihkan sampah yang menumpuk di bawah fasilitas infrastruktur pejalan kaki itu.

Saat dikonfirmasi, pengawas pengerjaan proyek perbaikan trotoar, Edison mengatakan pihaknya merupakan perpanjangan tangan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Metro. Mengerjakan sebanyak 4 titik kerusakan trotoar dan saluran drainase di sekitar kawasan pendidikan.

“Itu perbaikan trotoar dan drainase. Kira-kira ada 4 titik pengerjaan. Ada 2 titik di depan TK PGRI, 1 titik di pojok kampus IAIN Metro, dan 1 titik di depan SMP Negeri 4,” jelas Edison, Selasa, 25/10/2022.

Di tempat yang sama, salah seorang pekerja, Badrun menjelaskan dia bersama pekerja lainnya terkendala oleh banyaknya sampah. Dia menduga sampah-sampah itu yang menyumbat dan menjadikan aliran air terhambat, sehingga menyebabkan air sering meluap dan saat hujan deras berpotensi menggenangi badan jalan di sekitar area tersebut.

“Sampahnya banyak. Kemarin ada satu mobil sudah kita angkut dan buang. Ya, mungkin itu makanya air meluap dan menggenang di sekitar sini. Apalagi kalau hujan deras,” ungkapnya.

“Ini ukurannya kurang lebih 1,8×9 meter, kemungkinan bakal lebih kayaknya. Kemudian itu yang di pojok TK PGRI dekat kampus IAIN itu sekitar 1,8×8,5 meter. Juga yang di dekat SMP Negeri 4 itu sepanjang 15 meter,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah TK PGRI Sumaryati mengaku sangat bersyukur atas perbaikan itu.

“Alhamdulillah terima kasih kepada Pemkot Metro atas tindakan perbaikan trotoar dan saluran drainase ini. Kami dari TK PGRI sangat terbantu. Sebelumnya, kondisi trotoar itu kan memang memprihatinkan sekali, kami juga khawatir sebab murid kami ini kan anak-anak usia dini,” tuturnya.

“Kami sangat memahami kondisi keuangan di pemkot, utamanya pascapandemi yang mungkin banyak mengalami refocusing atau pengalihan anggaran. Maka dari itu, perbaikan trotoar ini kami anggap suatu perhatian yang lebih dari pemkot di tengah kesulitan akibat pandemi kemarin,” sambungnya.

Mengenai rencana perbaikan trotoar itu sendiri, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Dinas PUTR Kota Metro, Nurmanto Pribadi sudah mengonfirmasi kepada Jejamo.com beberapa waktu lalu.

“Trotoar di Jalan Ki Hajar Dewantara itu memang sudah dianggarkan murni di 2022 ini. Kurang lebih anggarannya kalau tidak salah, itu sekitar Rp150 jutaan. Jadi untuk trotoar Ki Hajar Dewantara yang mungkin sering dimunculkan kawan-kawan media, soal kerusakannya itu, insyaallah akan kita tangani di murni ini,” tandasnya.(*)[Anggi]

Populer Minggu Ini