Jejamo.com, Bandar Lampung – Badan Pengurus Wilayah (BPW) Perhimpunan Bantuan Hukum dan HAM Indonesia (PBHI) Lampung sukses menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-V.
Pada kegiatan bertema “Regenerasi yang Berintegritas dalam Mewujudkan Penegakkan Keadilan Melawan Oligarki dan Kapitalisme Lingkungan di Provinsi Lampung” tersebut terpilih Nandha Risky Putra sebagai Ketua BPW Lampung periode 2022-2026, menggantikan Aswan Abdulracman.
“Muswil ke-V juga memilih lima Majelis Anggota Wilayah (MAW), yakni M. Faisal, Basir Bahuga, Aswan Abdulracman, Ardhat Putra Kesuma, dan Alvin Alyonni. Komponen organisasi ini bertugas sebagai pengawas kelembagaan dan penjaga marwah ideologi BPW PBHI Lampung,” ujar rilis yang diterima redaksi jejamo.com, Sabtu, 5/11/2022.
Dengan ini maka secara otomatis ketua lalu Aswan Abdurachman kini menjadi demisoner. Ia menyisakan harapan untuk PBHI yang lebih maju, besar, dan visioner. “Semoga kepengurusan terbaru dapat lebih progres dan survive dalam menjalankan kepengurusan serta bersenergi dgn OKP,” kata Aswan.
Dalam AD-ART PBHI, demisioner dan pengurus aktif serta senior sebelumnya akan naik menjadi majelis anggota wilayah (MAW) yang kini juga diduduki oleh empat anggota struktural.
“Ya kita tetap bersama-sama membesarkan mengontrol PBHI Lampung, kan itu juga fungsi MAW dalam mengawal hak asasi dan demokrasi di Indonesia khususnya Lampung,” imbuh Aswan.
Sementara itu Ketua PBHI Lampung terpilih, Nandha Risky Putra juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh anggota dan berharap ke depan dapat bekerja sama memajukan PBHI Lampung.
“Terima kasih banyak semua dukungan dan kepercayaan anggota, hanya berubah formasi saja, kita tidak ada perbedaan. Muswil ini kita sepakat dan komitmennya satu yakni untuk saling membesarkan,” katanya.
Dia mengajak seluruh anggota PBHI di BPW atau provinsi Lampung hingga tingkat daerah atau kabupaten kota bergerak dengan dinamis untuk kemajuan PBHI.(*)
