Selasa, Desember 17, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Harga Bahan Baku Naik, Pelaku UMKM di Metro Bingung Tentukan Harga Jual

Daging sapi termasuk komoditas yang mengalami kenaikan harga jelang Ramadan 1444 Hijriah atau tahun 2023. | Anggi/Jejamo.com

Jejamo.com, Kota Metro – Pelaku UMKM di Kota Metro mengaku kebingungan terkait mahalnya harga sejumlah bahan pokok di pasaran menjelang Ramadan. Fluktuasi itu dibenarkan oleh Kepala Dinas Perdagangan Metro.

Salah seorang penjual ayam geprek, Cindy (24) mengaku sedikit kebingungan menentukan harga untuk seporsi menu makanan yang biasa dijualnya, mengingat harga sejumlah bahan baku mengalami kenaikan.

“Ayam naik, beras naik juga. Lumayan kebingungan sih. Mau naikin harga, tapi nanti pembeli jadi berkurang, mau bertahan dengan harga biasa, tapi omzet jadi turun,” katanya saat diwawancarai Jejamo.com, Rabu, 15/3/2023.

Hal senada dikatakan penjual aneka kue, Puspa Sari (37). Ia yang membutuhkan telur sebagai bahan baku utama untuk memproduksi barang dagangannya juga bingung dalam menentukan harga.

“Telur naik sampai Rp2 ribu. Enggak seberapa sih memang, tapi kan jadi berpengaruh juga ke harga. Ya bingung juga sebenarnya. Saya lebih milih tetap pertahankan harga kue seperti biasa daripada kehilangan pembeli,” ungkapnya.

Meski begitu, baik Cindy maupun Puspa Sari mengaku cenderung mempertahankan harga jual seperti sediakala, walau pun omzetnya menurun, ketimbang harus kehilangan minat para pembeli. Keduanya berharap fluktuasi tidak berlangsung lama dan harga bahan pokok akan kembali stabil.

Diketahui harga sejumlah komoditas bahan pokok seperti beras, telur, dan daging sapi di Kota Metro mengalami kenaikan harga. Hal itu dikonfirmasi oleh Kepala Dinas Perdagangan Kota Metro, Elmanani.

“Ya. Hari ini, menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional, HBKN ya, itu harga memang berfluktuasi naik,” kata Elmanani saat dikonfirmasi awak media di tengah kegiatan penetrasi pasar.

Menghadapi situasi tersebut, lanjut Elmanani, melalui berbagai program dari pemerintah, pihaknya memastikan fluktuasi tidak akan bertambah parah. Selain itu, mengenai stok bahan pokok dia menyebut ketersediaannya masih dalam katagori aman.

“Insya Allah tidak akan sampai terjadi lonjakan harga yang lebih parah. Alhamdulillah di Kota Metro ini berkumpul ya, para distributor yang selalu mensupport Pemerintah Kota Metro,” ujarnya.

“Antisipasi terjadinya penimbunan juga, kita selalu bekerja sama dengan Satgas Pangan. Bahkan, dua minggu yang lalu itu kita sudah juga melakukan sidak ke beberapa gudang di Kota Metro dan kita pastikan stok barang menjelang Ramadan ini aman,” tandasnya.

Berdasarkan data yang keterangan Kepala Dinas Perdagangan Kota Metro, diketahui harga beras kualitas medium dan premium, keduanya mengalami kenaikan Rp1 ribu per kilogram. Beras medium yang semula Rp10.500 per kilo, naik menjadi Rp11.500. Sementara beras kualitas premium yang semula dijual Rp12.500 naik menjadi Rp13.500 per kilonya.

Lonjakan harga itu juga diikuti dengan kenaikan harga telur ayam yang semula berada di kisaran Rp26.000 menjadi Rp28 ribu per kilogram. Serta daging sapi yang rata-rata dijual Rp120 ribu hingga Rp125 ribu, naik menjadi Rp130 ribu per kilo.

Sementara itu, untuk harga bawang dan cabai di tingkat pengecer, masih relatif stabil. Dari pantauan di lapangan, kondisi sejumlah lapak daging sapi menjadi sepi pembeli, kenaikan harga membuat penurunan omzet penjualan sekitar 10 persen.(*) (Anggi)

Populer Minggu Ini