Jejamo.com, Bandar Lampung – Ketua DPP Pers Siber Indonesia (PSI), Taswin Hasbullah, menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 10 Ketua DPC PSI kabupaten/kota se-Provinsi Lampung. Penyerahan SK dilakukan di Hotel Kyriad, Sukadana Ham, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, Sabtu, 6/1/2024.
Taswin menyatakan hingga saat ini Pers Siber Indonesia telah membentuk kepengurusan dan kesekretariatan di 8 provinsi. “Untuk memenuhi syarat sebagai konstituen Dewan Pers, kami telah membentuk 8 kepengurusan tingkat provinsi di Indonesia. Insya Allah dalam waktu dekat kepengurusan di 9 provinsi akan terbentuk,” jelasnya.
Terbentuknya PSI, imbuhnya, berangkat dari kegundahan awak media di Indonesia dengan praktik money politics dalam setiap kontestasi pemilihan ketua umum organisasi pers.
“Ironi bagi pers sebagai institusi yang menjalankan fungsi kontrol dan pengawasan tatkala ikut pula terlibat dalam praktik kotor di setiap pemilihan kepengurusan organisasi pers,” katanya
Selain menghimpun awak media, PSI juga menjadi wadah organisasi bagi konten kreator dan influencer yang aktif di media sosial.
Taswin menambahkan, pada 2024 PSI akan mengadakan deklarasi sekaligus Uji Kompetensi Wartawan kepada seluruh anggota di Yogyakarta.
“Sengaja PSI mengadakan deklarasi di Jogja, agar jelas bahwa PSI terbentuk di Lampung tapi untuk menjadi wadah pewarta siber di seluruh Indonesia. Singkatnya Lampung untuk Indonesia,” jelas Taswin.
Terbentuknya PSI selain menjadi wadah berhimpun juga menjadi tempat bagi pewarta siber melanjutkan jenjang pendidikan formal. “Saat ini kami memulai penjajakan dengan Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta untuk menjadi lembaga penguji UKW anggota. Sekaligus bekerja sama sebagai tempat pengurus dan anggota melanjutkan jenjang pendidikan formal untuk memperdalam wawasan jurnalistik pengurus dan anggota,” ujarnya.(*) (Abid)