Jejamo.com, Kota Metro – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Metro meminta pihak swasta untuk ikut andil dalam pembangunan khususnya infrastruktur jalan di Bumi Sai Wawai.
Kepala Dinas PUTR Kota Metro, Robby R Kurniawan menyebut, salah satu penyebab kerusakan jalan akibat kendaraan yang memiliki tonase besar, seperti kerusakan yang terjadi di Jalan WR Supratman, Metro Pusat.
“Kita sedang berupaya melakukan perbaikan di sejumlah ruas jalan di Kota Metro, nah, ada tiga ruas jalan utama yang kita rigid beton, seperti Jalan Sutan Syahrir, Jalan Kaca Piring, dan Jalan WR Supratman. Pengerjaan rigid beton ini kan mahal, dan memang ada kriterianya, seperti lajuan hariannya yang dilintasi tinggi, banyak dilewati kendaraan tonase besar,” terang Robby kepada wartawan, Rabu, 19/6/2024.
Robby juga menyampaikan, pabrik besar yang ada di Metro Utara pernah berjanji akan ikut dalam perbaikan jalan di tahun ini. Namun, janji tersebut tidak kunjung terealisasi dengan alasan pabrik besar tersebut akan pindah ke lokasi lain.
“Seperti Jalan WR Supratman ini kalau kita ikuti mestinya dirigid semua, karena ada yang melewati tonase berat kendaraan milik pabrik besar. Kalau semua dirigid anggaran kita gak cukup, kalau pun kita paksakan akan mengorbankan jalan lain. Nah, seharusnya ada bantuan dari pihak swasta, seperti pabrik besar di Metro Utara, setidaknya lima persen mereka harus membantu pembangunan jalan ini,” jelas Robby.
Pabrik besar itu, imbuh Robby, pernah berjanji akan ikut membangun jalan. “Sebelah kiri mereka yang bangun, sebelah kanan pemerintah yang bangun, tapi sampai sekarang belum ada komunikasi lagi, kami juga diminta Pak Walik Kota untuk berkomunikasi lagi terkait hal itu, dan secepatnya akan kami lakukan komunikasi,” ucapnya.
Pemerintah Kota Metro saat ini sedang melakukan rehabilitasi perbaikan jalan di 96 titik, termasuk sepuluh titik proyek strategis dengan kucuran anggaran sebesar Rp17 miliar.
“Untuk saat ini, kami juga tengah mengerjakan perbaikan jalan di 96 titik termasuk sepuluh titik proyek strategis yang meliputi tujuh jalan dan pembangunan dua gedung kelurahan, plus perbaikan fasilitas di Samber Park yang targetnya rampung pada Agustus mendatang,” tandasnya.(*) (Abid)