Jejamo.com, Lampung Timur – Pencuri membobol rumah milik Andri, warga di RT 02 RW 02, Desa Batang Hari Nuban, Kecamatan Lampung Timur, Rabu malam, 23/12/2015. Pencuri masuk ke dalam rumah sekitar pukul 18.30 WIB saat pemiliknya tidak berada di rumah.
Dadang Sutio, salah satu warga setempat yang juga kerabat korban, mengatakan, pada siang hari pemilik rumah berangkat kerja dan kunci rumah dititipkan kepadanya.
“Jadi sebelum kejadian bapak Adri menitipkan kunci kepada saya. Dia juga pamit kepada saya untuk berangkat kerja dan akan pulang sekitar pukul 20.00 WIB, ujarnya kepada jejamo.com, Kamis, 24/12/2015.
Menurut Dadang, setelah sampai di rumah Adri baru menyadari bahwa rumahnya telah dimasuki pencuri.
Dugaan Andi, malingnya masuk melalui atap rumah, karena pada saat itu atap rumah korban rusak. Setelah merusak atap maling tersebut langsung mengambil sebuah TV LED 29 inchi, dan sempat mengacak-acak lemari korban.
“Yang hilang cuma TV, untung uang tabungan yang disimpan di bawah lemari tidak ikut diambil. Padahal lemari sudah diacak-acak,” jelasnya.
Atas kejadian itu Dadang serta kepala desa setempat langsung melapor ke Polsek Batanghari Nuban. Dan dari laporan tersebut tidak lama polisi langsung menuju ke TKP. Namun sampai saat ini belum juga ditemukan siapa pencurinya.
Dadang serta warga setempat berharap aparat kepolisian bisa menangkap pelaku yang mengganggu kenyamanan masyarakat.
“Kejadian kemalingan di RT 02 RW 02, memang bukan yang pertama. Di sini sering terjadi pada saat menjelang magrib, serpetinya maling itu sudah tau lokasi dan kondisi lingkungan disini,” tutupnya.(*)
Laporan Wahyu, wartawan jejamo.com
