Jejamo.com, Lampung Timur – Memanfaatkan lahan sempit di pekarangan rumahnya, Tumiran, warga warga desa Giri Klopo Mulyo Kecamatan Sekampung, Kabupaten Lampung Timur sukses menjadi petani sayuran jenis katuk.
Kepada jejamo.com, Senin 28/12/2015, bapak dua anak ini menjelaskan, ia menekuni menanam sayuran jenis katuk karena mudah cara menanam dan merawat.
Tak hanya itu, daun katuk juga potensial karena paling banyak di cari hleg konsumen, dengan harga jual yang lumayan.
“Gak cuma katuk aja mas yang saya tanam. Banyak jenis sayuran yang saya tanam mulai dari terong, pare, mentimun, pokoknya banyak mas,” ungkap Tumiran.
Tumiran juga mengatakan, dengan lahan yang tidak begitu luas bertani sayuran cukup menjajikan, asal semua itu di tekuni dan di rawat dengan baik.
Dalam sebulan, Tumiran mengaku bisa menjual sayuran katuk dengan omset kurang lebih Rp 2,5 juta. “Ya keuntungan bersih satu jutaan lah mas. Lumayan,” pungkasnya.(*)
Laporan Parman, Wartawan Jejamo.com