Jejamo.com, Tulang Bawang Barat – Program percepatan pengembangan wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) setempat tak hanya dilakukan dalam bidang pembangunan infrastruktur saja. Namun juga dilakukan dalam beberapa aspek pendorong lainnya, yang salah satunya adalah dalam bidang kesenian.
Menurut Kabag Humas Pemda Tubaba, Fazril upaya tersebut dilakukan untuk mengubah pandangan Kabupaten Tubaba sebagai daerah yang bukan-bukan menjadi daerah yang bukan main.
Yang artinya, tadinya Tubaba bukan daerah tujuan dan perlintasan masyarakat dari luar daerah. Sehingga dengan segala upaya yang dilakukan oleh Bupati Tubaba, Umar Ahmad bersama jajaran Pemda setempat, daerah ini dapat menjadi tujuan serta perlintasan masyarakat daerah lain.
Karena, dengan adanya perkembangan dan kemajuan yang bukan main (sangat pesat), diharapkan akan dapat menarik atau membuat masyarakat daerah lain tertarik untuk berkunjung ke Tubaba.
“Dalam hal ini, Pemda ingin menunjukkan kepada masyarakat luas bahwa Kabupaten Tubaba yang tadinya dikenal dengan daerah yang bukan-bukan akan diubah menjadi daerah yang bukan main,” katanya.
Nah oleh karena itu, lanjut Fazril, Pemda Tubaba yang saat ini tengah dipimpin oleh Umar Ahmad, berupaya semaksimal mungkin untuk memperkenalkan Tubaba ke masyarakat luas.
Hal itu dengan melakukan berbagai terobosan yang dilakukan, salah satunya dengan mendatangkan tenaga-tenaga ahli dibidang kesenian dari luar daerah. Baik itu bidang seni teater, lukis, hingga musik.
“Harapannya mereka dapat berkolaborasi dengan Dewan Kesenian yang ada di Tubaba. Dan juga dapat memberikan pengetahuannya kepada Dewan Kesenian dan jajarannya serta para seniman pemula. Yang dalam hal ini adalah anak-anak sekolah yang diharapkan nantinya mampu menjadi generasi penerus kesenian di Tubaba,” ungkapnya.
Sehingga dengan adanya para seniman terbaik ini dapat memberikan daya tarik kepada masyarakat luas untuk berkunjung ke Tubaba.(*)
Laporan Buhairi Aidi, Wartawan Jejamo.com
