Jejamo.com – Rio Haryanto masih harus berjuang untuk bisa masuk kejuaraan balap mobil paling populer di dunia Formula 1 pada musim 2016 ini. Rio diketahui belum membayar uang muka yang diminta tim F1 yang tertarik untuk merekrutnya, yaitu Manor Marussia dari Inggris.
Indah Pennywati, ibuda sekaligus manajer Rio mengatakan tim Manor sudah menagih pembayaran awal sekitar 3 juta euro beberapa waktu lalu melalui surat. Namun masih belum bisa dipenuhi.
“Mereka menyatakan bahwa waktunya sudah lewat. Tapi kami menjelaskan kepada Manor bahwa dana itu ada dan meminta mereka untuk mengerti serta memberi waktu,” kata Indah.
Untuk bisa bergabung dengan salah satu tim F1 ini, Rio harus membayar 15 juta euro atau sekitar Rp 225,69 miliar. Pembayaran sejatinya bisa dilakukan melalui beberapa tahap. Namun pihak Rio diwajibkan membayar uang muka 3 juta euro atau sekitar Rp 45,13 miliar, sebagai pembayaran pertama.
Sementara itu, Kemenpora telah memberikan surat jaminan baru kepada tim Manor Racing untuk mencairkan uang muka di minggu ini. Surat tersebut dikeluarkan oleh Kemenpora untuk membantu melancarkan negosiasi manajemen Rio dengan Manor. Sebab, Minggu ini sejatinya adalah tenggat waktu yang diberikan Manor kepada Rio untuk menyerahkan uang muka kesepakatan sponsorship sebesar 3 juta euro.
Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora Gatot S. Dewa Broto mengatakan, surat jaminan baru itu sudah ditandatangani Menpora Imam Nahrawi, dengan harapan Manor bisa kembali memberikan tenggat waktu untuk Rio. Di luar itu, Kemenpora terus melakukan komunikasi intens dengan bidang usaha swasta lainnya untuk bisa menanggung pembayaran uang muka sebesar 3 juta euro.(*)
Tempo.co
