Jejamo.com – Baru-baru ini pasukan Israel kembali menghancurkan sebuah masjid warga Palestina di desa Rakhma di Kawasan Gurun Negev, sebelah utara Israel.
Alat berat buldoser menghancurkan masjid yang baru dibangun warga Palestina setelah sebulan sebelumnya juga dihancurkan.
Puluhan tentara Israel bersama sebuah buldoser menyerbu ke desa pagi ini dan mulai menghancurkan masjid,” ujar warga setempat bernama Muhamad Al Saghayreh, seperti dilansir merdeka.com dari situs Middle East Monitor.
Pemerintah Israel menilai hamper 40 desa di Gurun Negev sebagai illegal dengan alas an sekitar 53 ribu warga badui Palestina yang tinggal di sana tidak punya bukti kepemilikan tanah.
“Melihat sebuah masjid dihancurkan bisa membuat kami marah. Mereka yang menghancurkan masjid pasti tidak segan menghancurkan rumah anak-anak kami,” ujar seorang warga Palestina lain di desa itu.
Minggu lalu, tentara Israel menghancurkan desa al- Araqib di wilayah Gurun Negev. Berdasarkan sumber local, Israel sudah menghancurkan desa itu sebanyak 90 kali sejak 2010 karena warga Palestina selalu membangunnya kembali. (*)
