Minggu, November 10, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Breaking News: Kapolresta Bandar Lampung Belum Mendapat Penjelasan Tentang Penangkapan Terduga Teroris

Polisi Berjaga
Sejumlah anggota polisi berjaga di kediaman terduga teroris di Jalan selat malaka 5, RT 8, Teluk Jaya, Panjang Selatan, Bandarlampung. Selasa, 2/2/2016 | Andi/Jejamo.com

Jejamo.com, Bandar Lampung – Kapolresta Bandar Lampung Kombes Hari Nugroho mengaku belum bisa memberi keterangan terkait dengan kejadian penggerebekan Densus 88 di Kampung Teluk Jaya, Kelurahan Panjang Selatan, Panjang Bandar Lampung, Selasa, 2/2/2016.

“Penangkapan yang terjadi malam ini saya tidak tahu persis, saya belum dapat info karena, masih dalam pengembangan,” ujar Kapolresta kepada jejamo com, di lokasi, Selasa, 2/2/2016.

Menurutnya, ia tidak mengetahui siapa orang yang ditangkap petugas Densus 88. “Saat ini belum ada yang bisa memberikan keterangan satupun kepada saya,” kata Hari.

Dia menjelaskan, kemungkinan akan ada petugas dari Jakarta yang akan datang. Namun, ia tidak mengetahui kepastiannya kapan mereka akan datang. Kemungkinan, mereka masih melakukan pengembangan.

“Kami juga masih mencari datanya. Saya juga belum tahu kalau yang ditangkap teroris atau bukan, sampai malam ini saya masih menunggu disini. Namun, belum ada yang bisa memberi keterangan kepada saya dan saya juga tidak tahu apa yang ditemukan didalam rumahnya,” tambahnya.

Diberitakan Sebelumnya, Edi Santoso (40) terduga teroris ditangkap dirumah orangtuanya di Jalan Selat Malaka V Rt 08, Kampung Teluk Jaya, Kelurahan Panjang Selatan, Panjang Bandar Lampung, Selasa, 2/2/2016.

Team regional Sumbangsel Densus 88 Palembang, Riau, Pekanbaru, Lampung, Bengkulu, berhasil mengamankan seorang terduga Teroris Edi Santoso alias Sukri alias Saidi (40) di Jalan selat malaka 5, RT 8, Teluk Jaya, Panjang Selatan, Bandarlampung.

Tersangka diamankan dirumah orang tuanya, pukul 16.30 Menurut warga tersangka langsung di bawa oleh petugas Densus 88 Regional Sumatra yang menyamar sebagai petugas PLN, yang tepat berada rumah Tomy (40), ketua RT.

Laporan Andi Apriyadi, Wartawan jejamo.com

Populer Minggu Ini