Jejamo.com – Penyanyi dangdut Ratu Bidadari melaporkan vokalis band Radja, Ian Kasela atas tuduhan pelecehan seksual. Ratu mengatakan, tindakan asusila yang dialaminya sudah berlangsung sejak lama.
Feriyawansyah, kuasa hukum Ratu mengatakan, “Mulainya sih dari tahun 2013 tapi yang ada saksi saat melakukan pelecehan seksual itu tahun 2015,” katanya di Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Sabtu, 6/2/2016. Seperti dikutip Liputan6.com.
Namun pedangdut Ratu Bidadari yang dikenal dengan goyang gelombang itu menolak merinci perlakuan tak senonoh apa yang dilakukan Ian Kasela.
“Yang jelas hari ini melaporkan ke pihak berwajib. Kalau apa yang terjadi pelecehan seksuaal cukup saya saja yang tahu karena benar-benar privasi,” ujar Ratu.
Meski sudah berlangsung lama, Ratu mengaku selama ini ia memilih diam karena tak ada saksi yang bisa membuktikan perbuatan Ian Kasela. Namun akhirnya di penghujung tahun 2015, baru ada saksi yang melihat Ian melakukan tindak asusila terhadapnya. Hal ini yang membuat Ratu akhirnya berani melapor ke polisi.
“Karena ada saksi makanya melapor. Jadi setidaknya ada yang menguatkan,” kata Ratu.
Ratu mengklaim, perbuatan tidak senonoh yang dilakukan Ian Kasela membuat psikologis Ratu terganggu. Tak hanya melakukan asusila, Ratu juga menuding Ian telah menipu dirinya. Ratu yang selama ini bernaung dalam manajeman Ian menyebut, ia belum juga dibuatkan album. Padahal, Ratu menyebutkan ia telah mengeluarkan uang yang cukup banyak.
“Ini kejadian luka lama. Saya sabar saya banyak ikhtiar karena saya nimbang-nimbang dia pernah baik sama saya. Tapi kok lama-lama kelewatan dan akhirnya saya laporkan,” ujar Ratu.(*)
Liputan6.com