Jejamo.com, Bandar Lampung – Indonesia menargetkan peningkatan produksi kopi mencapai 1,2 juta ton per tahun guna memenuhi kebutuhan penduduk yang rata-rata tumbuh 15 persen.
“Sebelumnya produksi kopi Indonesia sekitar 700 ton per hektar per tahun. Kini, Indonesia harus mengusahakan agar bisa memproduksi kopi mencapai 1,2 juta ton per tahun,” kata Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri kepada jejamo.com usai Rapat Pengembangan Kopi Nasional yang dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla di Mahan Agung, Sabtu 13/2/2016.
Kata Bachtiar, nantinya ada regulasi mengenai pembiayaan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), perbankan, dan pemerintah daerah. ” Jadi, tiga regulasi ini untuk pembiayaannya bagi para petani kopi,” kata dia.
Sebelumnya Bachtiar mengatakan, sekarang petani tak perlu tergantung pada Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia atau AEKI untuk mengekspor. Terlebih sekarang era pasar bebas.(*)
Laporan Arif Wiryatama dan Sugiono, Wartawan Jejamo.com