Jejamo.com, Metro – Pada sektor pertanian, Kota Metro memiliki beberapa potensi yang bisa dikembangkan secara maksimal, seperti tanaman pangan dan hortikultura.
Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kota Metro Yerri Ehwan menuturkan, pengembangan tanaman pangan dan hortikultura sedang digencarkan di Kota Metro saat ini.
Termasuk perluasan lahan pertanian, hingga usulan bantuan bibit tanaman bawang merah kepada Kementrian Pertanian (Kementan) baru-baru ini.
“Kementan sangat mengapresiasi program pertanian Pemerintah Kota (Pemkot) Metro, tentu hal tersebut menjadi semangat pemerintah juga petani untuk terus meningkatkan kualitas dan produktifitas pertanian lokal,” papar Yerri, Selasa, 16/2/2016.
Selain itu, alasan lainnya adalah masih banyaknya kebutuhan pangan pokok dan pangan strategis masyarakat, yang semua pemenuhannya hampir bersumber dari produksi impor.
Karenanya, Pemkot bersama petani dengan sepenuh hati untuk bahu membahu mencukupi kebutuhan pangan dengan hasil pertanian lokal.
“Pemerintah berupaya untuk mengangkat kualitas dan produktifitas pertanian lokal, untuk mampu bersaing dengan produksi impor,” jelasnya.
Menurut Yerry, potensi Kota Metro untuk tanaman pangan dan hortikultura masih sangat besar, karenanya, Pemerintah melalui Dinas terkait rutin melakukan pendidikan pertanian.
Sebagai sarana mencerdaskan Petani agar dapat bercocok tanam secara modern, pada lahan yang terbatas namun dengan hasil yang maksimal.(*)
Laporan Tyas Pambudi, Wartawan Jejamo.com
