Jejamo.com, Bandar Lampung – Keberadaan tukang parkir di mini market modern seperti Indomaret dan Alfamart di Bandar Lampung, membikin kesal sebagian warga Bandar Lampung.
Pasalnya, di tempat yang menerapkan sistem parkir gratis tersebut, justru ada tukang parkir yang meminta uang kepada pengendara yang memarkir kendaraannya.
Adi, salah pengunjung Indomaret di Jalan Soemantri Brojonegoro (jalur dua Unila), mengatakan, dirinya tidak setuju dengan adanya tukang parkir di tempat itu. Apalagi menurutnya kinerja tukang parkir tersebut semaunya.
“Saya sebenarnya agak segan kalau mau bayar parkir, soalnya kadang tukang parkirnya hanya modal bunyiin peluit tapi dia diam saja gak bantuin saya memarkir motor,” jelasnya kepada Jejamo.com, 2/3/2016.
Menurut mahasiswa Unila itu, keberadaan tukang parkir di Indomaret tersebut cukup membebani dirinya.“Masa setiap datang harus bayar, apalagi kalau cuma bentar, walau cuma Rp1.000, tapi terasa berat,” imbuhnya.
Hal, serupa pun diungkapkan Surya, warga Indekos di Kelurahan Kampung Baru, merasa tidak nyaman dengan para tukang parkir di Indomaret dan Alfamart tersebut.
“Setahu saya parkirnya gratis di sini, tapi sekarang bayar. Yang bikin sebel itu kadang kita yang markirin sendiri dan repot sendiri, tapi tetap diminta jasa parkir,” ujar nya.(*)
Laporan Sigit Sopandi, Wartawan Jejamo.com
