Jejamo.com, Bandar Lampung – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Lampung Sumarju Saeni, mengeluhkan kinerja Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang sering melakukan pemadaman listrik di Bumi Ruwa Jurai.
Hal itu menurutnya, sangat berpengaruh dengan kinerja Diskominfo Lampung, sebagai instansi yang mempublikasikan semua kegiatan Gubernur Lampung ke masyarakat Bumi Ruwa Jurai.
“Pak Gubernur sudah melakukan rapat berkali-kali dengan PLN bahkan sudah bertemu dengan direktur utamanya. Karena pemadaman listrik juga telah membuat warga resah dengan kurangnya daya listrik yang dibutuhkan,” katanya saat diwawancarai Jejamo.com di lingkungan Pemprov Lampung, Senin 14/3/2016.
Ia menjelaskan, seharusnya PLN bisa mengembangkan potensi panas bumi yang dimiliki Provinsi Lampung untuk menambah pasokan listrik agar tidak ada lagi pemadaman bergilir untuk warga Bumi Ruwa Jurai.
“Lampung ini kaya dengan sumber daya alam, seperti panas bumi di Mesuji, Suwo, Ulu Belu, Sibalang dan Kalianda. Meskipun membutuhkan proses yang cukup lama, untuk eksporasinya,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut dia, pemadaman listrik ini juga bisa berdampak dengan berkurangnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan perekonomian di Lampung. Pasalnya, para insvestor akan kapok untuk menanamkan modalnya di Bumi Ruwa Jurai. “Bisa berkurang PAD kita kalau sampai investor pergi,” tandasnya. (*)
Laporan Arif Wiryatama, Wartawan Jejamo.com