Jejamo.com, Jakarta – Tim Transisi sepakbola Indonesia akan memulai kompetisi dengan format baru pada Agustus 2016 mendatang.
Menurut Anggota Tim Transisi Cheppy Wartono, dalam tahun pertama pelaksanaanya tidak akan ada kasta dalam kompetisi tersebut. Artinya yang sebelumnya terdapat pembagian kompetisi berdasarkan kasta yaitu ISL, Divisi Utama, akan dirubah di digabung menjadi satu.
“Jadi satu semuanya. Divisi Utama, ISL. Ini adalah reset sepakbola Indonesia. Nantinya, mereka atau klub yang ikut dikasih syarat. Ada lima syarat dari AFC License yang harus diberesin. Laporan pajak, pajak pemain, NPWP, kontrak pemain seperti apa, rekening pemain, hal-hal teknis ini yang dicantumkan dalam AFC, yang selama ini tidak dilaksanakan,” ujarnya seperti dilansir jejamo.com dari detik.com, Rabu, 6/4/2016.
Cheppy melanjutkan, nantinya setelah setahun berjalan, tim peringkat satu sampai 18 akan menjadi peserta kasta tertinggi. Kemudian yang berada dibawahnya akan dikelompokkan dalam kasta kedua dan ketiga. Selain itu proses promosi dan degradasi harus konsekuen dilakukan.
“Kemudian dari segi hak siar televisi, TV pemegang hak harus menayangkan pertandingan-pertandingan klub papan bawah, jangan hanya memilih klub besar saja,” jelasnya.(*)
