Jejamo.com, Lampung Utara – Master Internasional Tirta Chandra Purnama meladeni 20 pecatur cilik dalam Gebyar Budaya, Pemeriksaan Kesehatan, dan Kampanye Gizi Sehat bertajuk Japfa4Kids di kompleks SDN 1 Jayasakti, Anak Tuha, Lampung Tengah, Kamis, 14/4/2016.
Pertandingan ini adalah rangkaian Japfa4Kids selain pelatihan dokter cilik, pelatihan koki cilik, pengelolaan tata sekolah berdasar manajemen 5S dari Jepang.
Direktur Eksternal Communication Japfa Rachmat Indrajaya didaulat membuka langkah pertama pertandingan catur tersebut. Setelah itu, Master Internasional Tirta Chandra Purnama mulai meladeni permainan dari 20 pecatur cilik tersebut.
“Anak-anak Indonesia mesti bagus gizinya. Catur sebagai olahraga yang mengutamakan kecerdasan pemikiran dan strategi kami anggap layak untuk kampanye ini. Japfa berkomitmen menjaga gizi anak-anak Indonesia,” ujarnya saat membuka pertandingan itu.
Sebelumnya, pembukaan Japfa4Kids di Anak Tuha ini berjalan meriah. Seribuan siswa SD memadati lapangan SDN 1 Jayasakti. Setiap sekolah menampilkan kebolehan mereka.
Ada yang membawakan tari daerah, marawis, dan drumband. Sebanyak 45 siswa juga didaulat sebagai dokter cilik.
Japfa juga membagikan asupan makanan gzii tambahan kepada anak-anak berupa telur dan susu, serta alat tulis.
PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk sendiri memiliki anak perusahaan di Anak Tuha yakni PT Santosa Agrindo (Santori) yang mempunyai basis usaha penggemukan sapi.(*)
Laporan Adian Saputra, Wartawan Jejamo.com