Jejamo.com, Cilacap – Terpidana mati kasus narkotika Fredy Budiman akan menempati sel isolasi di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Pasir Putih, Nusakambangan, Cilacap, yang sebelumnya ditempati oleh terpidana kasus terorisme Abu Bakar Baasyir.
Dilansir jejamo.com dari okezone, Fredy dipindahkan dari LP Gunung Sindur, Bogor, menuju Nusakambangan sekitar pukul 10.30 WIB, Sabtu, 16/4/2016. Ia dikawal oleh personel Brimob dengan menggunakan mobil barracuda.
Kepala Lapas Pasir Putih, Pulau Nusakambangan, Hendra Eka Putra mengatakan, Fredy Budiman akan menempati sel isolasi di Lapas Pasir Putih yang sebelumnya ditempati terpidana kasus terorisme.
“Tadi, ustaz Abu Bakar Ba’asyir sudah dipindahkan, naik pesawat. Gantinya, Fredy Budiman, dia akan menempati ruangan yang sebelumnya ditempati ustadz Ba’asyir,” kata Hendra.
Sebelumnya pihak kepolisian mencurigai Fredy Budiman berbaiat dengan ISIS, polisi kemudian melakukan penyelidikan mengenai kemungkinan adanya aliran dana dari uang hasil kejahatan narkotika Freddy Budiman kepada ISIS.
Fredy juga disebut dekat dengan Abdullah Sonata, yang ditangkap pada 6 Juli 2005 karena diduga menyembunyikan Noordin M Top.(*)