Jejamo.com – Beredarnya gambar uang pecahan Rp 200.000 baru yang beredar di dunia maya dibantah oleh Bank Indonesia Perwakilan Sumatera Barat.”Itu tidak ada, karena kalau ada pasti diumumkan dulu jauh hari sebelum dikeluarkan,” ujar Kepala Perwakilan BI Sumatera Barat, Puji Atmoko, di Padang, Senin, 2/4/2016).
Menurut Atmoko, jika BI hendak mengeluarkan uang pecahan baru maka paling tidak enam bulan sampai setahun sebelumnya sudah diumumkan. “Ini belum ada pengumuman tapi sudah beredar itu agak aneh saja,” ujarnya.
Atmoko mengaku sudah melihat gambar uang pecahan Rp 200.000 yang beredar di dunia maya dan mengimbau masyarakat jangan percaya. “Aneh saja belum diluncurkan kok tiba-tiba sudah ada,” katanya.
Ia menjelaskan, untuk membuat desain baru saja butuh survei yang lama, hingga saat ini ia memastikan belum ada penerbitan uang Rp 200.000 karena belum ada pengumuman.
Uang pecahan Rp200.000 baru yang menyebar di media sosial tersebut memiliki latar warna kuning, ungu dan putih dengan gambar orang sedang menunggangi kuda.
Salah seorang warga Padang Fitra mengatakan gambar uang Rp200 ribu baru tersebut menyebar sejak tiga hari terakhir melalui jejaring sosial facebook, hingga BlackBerry Mesenger. Ia berharap pihak berwenang seperti BI melakukan sosialisasi agar tidak timbul keraguan di masyarakat soal uang yang beredar.(*)
Kompas.com
