Jejamo.com, Bandar Lampung – Di lain sisi, pengguna jalan dari arah Terminal kemiling yang melalui Jalan Pramuka juga akan disuguhkan dengan fenomena jalan berlubang yang tidak kalah dari arah sebelumnya.
Pasalnya, tepat di pertigaan jalan, para pengendara sudah bisa melihat jalan berlubang dengan diameter yang tidak terlalu besar dan didalamnya terdapat batu.
Setelah itu, baru pengendara dapat benar- benar lihat jalan berlubang yang mulai bertaburan, tepatnya, di depan Algi Jaya Motor, di sana ketangguhan para pengguna jalan, khususnya sepeda motor akan diuji. Karena, para pengguna jalan ini akan melewati sekitar enam jalan berlubang yang cukup dalam, baik di sebelah kanan, kiri maupun tengah.
Setelah itu, jarak 10 meter ke depannya, tepatnya sebelum pompa bensin, para pengguna jalan akan kembali menemui fenomena jalan berlubang, dimana para pengendara roda empat diharuskan sedikit mengerem guna menghindari lubang yang berada di sebelah kiri, kanan lubang besar yang berada di tengah.
Pengendara roda dua juga kembali diuji kelincahannya saat menghindari lubang yang cukup besar tersebut. Setelah itu, jalan berlubang ini akan kembali terlihat di depan Pos Pelayanan Rajabasa Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung, Sektor Kedaton, dan tepat di depan panglong.
Bagi pengendara yang tidak berhati-hati saat melintasi Jalan Pramuka, “lubang-lubang neraka” ini dapat mencederai pengendara ataupun tunggangannya. (*)
Laporan Arif Wiryatama, Wartawan Jejamo.com
