Jejamo.com, Bandar Lampung – Anggota Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung terpaksa menembak kedua kaki tersangka Curat dengan modus pecah kaca mobil, dengan 7 tembakan ke kedua kaki tersangka.
Tindakan tegas petugas itu diambil, lantaran tersangka berusaha mencoba melarikan diri dan melawan saat petugas meringkusnya, Kamis lalu, 5/5/2016.
Tersangka Sandi (44), warga Kelurahan Jatimulyo, Jati Agung, Lampung Selatan dibekuk aparat saat sedang melaksanakan aksinya sekitar pukul 12.30 WIB, Kamis, 5/5/2016. Dari tangan tersangka, petugas menyita 1 unit motor milik tersangka, pecahan kaca, sebuah tas dan barang milik korban, dan pecahan busi.
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dery Agung Wijaya menjelaskan, tersangka dapat ditangkap warga saat melakukan aksi kejahatannya di wilayah Way Halim Bandar Lampung, seorang diri.
” Tersangka melakukan aksinya terhadap korban Satria (32) warga Kelurahan Durian Payung, Bandar Lampung yang menghadiri acara pestaan pernikahan di wilayah Way Halim,” ujarnya kepada jejamo.com, di Mapolresta Bandar Lampung. Minggu 8/5/2016.
Menurutnya, saat tersangka melakukan aksi kejahatannya ada salah satu panitia yang curiga dengan gerak-gerik tersangka. “Ketika sedang mengambil tas korban, aksi tersangka terlihat panitia, sehingga panitia pesta mengejar tersangka,” ungkap Dery.
Beruntung tersangka yang sempat diamuk warga dapat diselamatkan petugas kepolisian yang berada dilokasi tersebut. “Namun, saat akan dibawa petugas untuk menunjukan tempat persembunyian rekan-rekannya, tersangka mencoba melarikan diri dengan perlawanan aktif. Jadi, petugas terpaksa menembak kedua kaki tersangka dengan 7 tembakan,” ucapnya.
Laporan Andi Apriyadi, wartawan jejamo.com
