Jejamo.com, Lampung Timur – Kerusakan ruas jalan di Lampung Timur terus meningkat. Jalan provinsi yang berada di Kecamatan Batanghari menuju Kecamatan Sekampung dan Margatiga mengalami kerusakan parah. Bertahun-tahun jalan tersebut belum pernah diperbaiki.
Kondisi jalan yang berlubang sedalam 50 cm sampai 75 cm membuat sopir dan warga yang melintas berhati-hati. Begitu juga pengguna sepeda motor yang rela mengantre.
Seorang warga, Mulyadi, mengatakan, jalan provinsi yang berada di Kecamatan Batanghari, Sekampung, dan Margatiga ini merupakan poros yang menghubungkan ke jalan lintas timur.
Namun, kondisi jalan berdebu jika kemarau dan licin saat musim hujan membuat warga kesulitan melaluinya.
Mulyadi menambahkan, dengan kondisi jalan seperti ini, banyak warga yang mengalami kecelakaan, Bahkan, beberapa hari lalu, ada yang meninggal karena menghindari lubang lalu ditabrak truk dari arah berlawanan.
Selain kecelakaan, di jalan ini juga sering terjadi tindak kriminal seperti pembegalan dan penjambretan.
Dia berharap, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur mengusulkan kepada Gubernur Lampung untuk mau memperbaiki jalan ini.
“Pas kampanye Gubernur kan begitu janjinya. Ini sudah lupa sepertinya,” ujarnya.
Kekecewaan juga diungkapkan Maryono, warga Sekampung, yang sedang melakukan penimbunan badan jalan di Desa Girikarto. Ia mengatakan, kerusakan jalan ini sudah hampir tujuh tahun.
Ia dan warga menimbun jalan ini karena beberapa hari lalu terjadi kecelakaan yang menyebabkan korban meninggal di tempat.
Camat Sekampung Sugiyanto mengatakan, pihaknya sudah mengajukan proposal perbaikan jalan yang ditujukan langsung ke Gubernur Lampung c.q. Bagian Pekerjaan Umum Provinsi Lampung.
Sugiyanto berharap, Pemerintah Provinsi Lampung dapat memperhatikan jalan sepanjang 17 km ini.(*)
Laporan Suparman, Wartawan Jejamo.com