Jejamo.com, Bandar Lampung – Rico Yandika (26) warga Jalan Dr. Sutomo, Penengahan Raya, Kedaton, Bandar Lampung, meninggal dunia akibat tenggelam di kawasan Pantai Ringgung, sekitar pukul 13.30 WIB, Selasa, 24/5/2016.
Sepupu almarhum Sapto menjelaskan, pada saat kejadian almarhum bersama tiga rekannya yaitu, Adi, Yogi, dan Reno hendak memancing ikan di kawasan Pantai Ringgung, Pesawaraan.
“Waktu kejadian, Rico (alm) bersama temannya menyewa kapal guna menyeberang pulau untuk memancing. Kapal yang mereka sewa itu berkapasitas dua orang, tapi mereka gunakan berempat. Ketika hendak sampai pulau, tiba-tiba kapal bocor dan air masuk ke kapal,” ujar Sapto, saat ditemui di kediaman almarhum. Selasa malam, 24/5/2016.
Ia kemudian menuturkan, rekan Rico Adi kemudian menguras air laut yang masuk kedalam kapal. Namun tiba-tiba kapal langsung terbalik dan mereka tercebur ke laut. “Kapal itu terbalik, posisi Reno dan Adi dekat kapal, sedangkan Rico berenang ke arah bagan yang ada di situ, jarak bagan dengan Rico sekitar 6 meter. Almarhum Rico sempat meminta tolong pada Reno karena dia tidak sanggup lagi berenang. Sayangnya ketika Reno ingin menolong Rico sudah menghilang karena tenggelam,” tuturnya.
Rekan-rekannya Rico kemudian meminta pertolongan nelayan yang kebetulan lewat. “Reno, Adi, dan Yogi kemudian ditolong nelayan, sementara Rico tidak dapat ditemukan lagi. Lalu, mereka meminta bantuan kepada Marinir untuk mencari Rico, dan pukul 05.00 sore jenazah Rico baru bisa ditemukan di dasar laut dengan kedalaman mencapai 15 meter,” terangnya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, wartawan jejamo.com
