Rabu, November 13, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Filipina Izinkan TNI Masuk Teritori Mereka Guna Kejar Teroris

Menteri Pertahanan Ryamizard-Ryacudu
Menteri Pertahanan Indonesia, Ryamizard Ryacudu. | Tempo.co

Jejamo.com – Pemerintah Filipina mengizinkan Indonesia, dalam hal ini TNI, melakukan pengejaran terhadap perompak dan kelompok teroris jika terjadi pembajakan atau penyanderaan warga negara Indonesia di kawasan selatan Filipina hingga ke teritorial Filipina.

Ryamizard sebelumnya telah bertemu dengan Menteri Pertahanan Filipina Voltaire T Gazmin, Minggu, 26/6/2016, guna membahas penyanderaan warga negara Indonesia di Filipina Selatan dan tindak lanjut kesepakatan antara Indonesia, Filipina, dan Malaysia soal patroli keamanan bersama di perbatasan ketiga negara.

“Pemerintah Filipina mengizinkan pengejaran terhadap perompak dan teroris di Filipina Selatan hingga melintasi perbatasan laut RI-Filipina. Semua dilakukan dalam kerangka semangat ASEAN, yakni keamanan dan stabilitas kawasan,” ujar Ryamizard yang masih Manila.”Filipina sangat positif dan terbuka dalam menyelesaikan persoalan keamanan di Kepulauan Sulu,” kata Ryamizard.

Menham menjelaskan, Tim Mabes TNI dikirim dari Jakarta, Senin ini, untuk membahas operasional kesepakatan tersebut, termasuk teknis pengejaran perompak dan teroris yang beroperasi di perbatasan

Komandan Pangkalan TNI AL Balikpapan Kolonel Laut (P) Luhut Siagian mengatakan, TNI AL ingin mencari informasi lebih detail tentang penyanderaan. “Kami akan melaksanakan pendalaman selama beberapa waktu,” ujarnya.(*)

Kompas.com

Populer Minggu Ini