Jejamo.com, Bandar Lampung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menegaskan akan menolak bantuan dana sejuta koin dari para guru, siswa, maupun simpatisan SMKN 9 untuk membantu keuangan pemerintah kota Tapis Berseri.
“Pemerintah Kota Bandar Lampung masih memiliki dana banyak dan bisa membayar semuanya,” kata Wali Kota Herman HN saat diwawancarai Jejamo.com di lingkungan DPRD kota Bandar Lampung, Senin, 25/7/2016.
Menurutnya, Para guru SMKN 9 Bandar Lampung turun kejalan untuk mengumpulkan sejuta koin guna membantu keuangan pemerintah kota Tapis Berseri karena terprovokasi oleh oknum yang menggerakannya. “Karena banyak provokator, ya silahkan saja lah. Saya tidak ragu dan bimbang,” ungkapnya.
Herman HN juga mengaku sangat menyesalkan sikap para guru yang mengajak murid SMKN 9 untuk mengumpulkan sejuta koin dengan meminta sumbangan kepada masyarakat kota Tapis Berseri, yang melewati lampu merah Tugu Adipura beberapa hari lalu.
“Ya itu kan karena ketidakpahaman mereka dengan mengajak murid turun ke jalan untuk mengumpulkan sejuta koin. Ya gak apa-apa lah, yang penting jangan membuat gaduh,” ujarnya.(*)
Laporan Arif Wiryatama, Wartawan Jejamo.com
