Jejamo.com, Bandar Lampung – Sebagai lembaga yang bergerak dibidang penghimpunan, pengelolaan dan penyaluran dana zakat, infaq dan sedekah dari masyarakat Lampung, IZI Lampung menyalurkan sebagian dana tersebut dalam bentuk program pemberdayaan masyarakat yang kurang memadai dalam bidang ekonomi. Penyaluran tersebut terlaksana dalam bentuk program Kelompok Usaha Mandiri Masyarakat (KUMM).
Program yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 23/7/2016 ini merupakan program pemberdayaan masyarakat dimana dalam satu daerah akan dibentuk suatu kelompok dengan berbagai usaha yang sebelumnya sudah mereka jalani, namun sulit berkembang dikarenakan modal dan pembinaan usaha yang selalu kurang.
Dengan adanya program KUMM, masyarakat dengan usaha kecil akan dibantu untuk pembiayaan tambahan modal usaha sebesar Rp 25 juta dalam suatu kelompok usaha, dengan harapan IZI dan masyarakat yang telah menyalurkan dana Zakat, Infaq dan Sedekah mereka dapat membantu meningkatkan produktifitas dan penghasilan para pedagang kecil yang usahanya sulit berkembang.
Pelaksanaan program KUMM ini dilakukan di RT 06, 07, dan 08 kelurahan Gunung Sulah, Kecamatan Way Halim, Bandar Lampung yang rata-rata penduduknya merupakan pengusaha kecil seperti pedagang tempe, tahu, oncom, kecambah dan usaha kecil lainnya.
Melalui program KUMM, para pedagang kecil akan dibantu dan dibina dalam hal pengeloaan dana dan usaha dengan pembinaan yang akan berlangsung selama kurun waktu 1 tahun.
Acara program KUMM yang dihadiri oleh Lurah Gunung Sulah dan tokoh masyarakat setempat ini dirasa tepat dilakukan oleh IZI mengingat daerah Gunung Sulah yang masih dipenuhi oleh pedagang kecil dan sangat disayangkan jika tidak dibina dan dikembangkan menjadi suatu kelompok usaha.
“Sesuai dengan tagline IZI, Memudahkan, Dimudahkan, dengan bantuan yang IZI berikan untuk memudahkan pedagang kecil mengembangkan usahanya. Harapannya dimasa mendatang para pedagang kecil di daerah ini dapat berkembang dan ikut membantu meningkatkan pembangunan desa dan kesejahteraan masyarakat sekitarnya,” ujar Pranomo, Lurah Gunung Sulah, Way Halim.(*)
Rilis