Selasa, November 12, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Bidan Manis Dwinda Terbitkan “Pengantin Akhirat”, Seperti Apa Ya Isinya….

Dwinda Alhuda Arofah. | Ist
Dwinda Alhuda Arofah. | Ist

Jejamo.com, Bandar Lampung – Hobi menulis Dwinda Alhuda Arofah sudah dimulai sejak kecil. Saat si cantik Dwinda kelas 3 di SD Negeri 1 Metro Timur, ia sudah mulai keranjingan menulis. Orangtuanya pun mendukung penuh hobi putri kesayangannya ini.

Dwinda, yang kini bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung, baru-baru ini merilis buku keduanya berjudul Pengantin Akhirat. Hmm, unik juga ya judul bukunya. Kira-kira, apa ya isi dari buku yang punya judul menggoda pembaca ini?

Kepada jejamo.com, Sabtu, 20/8/2016, via percakapan BlackBerry Messenger, Dwinda bercerita, buku Pengantin Akhirat ini menceritakan seseorang yang ditinggal mati pasangannya dan tidak menikah lagi, maka mereka akan bertemu  dan menjadi penganin di akhirat.

“Kalau dalam istilah orang Jawa itu, temanten ing akhirat. Maka, aku jadikan saja itu judul dengan bahasa Indonesia, Pengantin Akhirat,” ujar cewek manis kelahiran Bandar Lampung, 29 April 1993 ini.

Buku ini memang yang kedua. Semasa kuliah di Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Tanjungkarang, Dwinda sudah menulis buku pertama. Waktu itu, ia terpilih menjadi Duta Kampus. Salah satu misinya adalah menulis buku yang berisi edukasi kesehatan buat masyarakat.

“Buku pertama itu segmentasinya ibu-ibu dan remaja putri. Itu memang aku niatkan banget karena menjadi bagian dari tugasku sebagai Duta Kampus,” ujarnya.

Dwinda Alhuda Arofah. | Ist
Dwinda Alhuda Arofah. | Ist

Dwinda sejak kecil memang suka menuangkan gagasan, pengalaman, dalam buku harian atau diari. Ia pun sangat gemar mengikuti beragam perlombaan menulis.

Untuk Pengantin Akhirat, Dwinda mengaku sudah mulai menulisnya sejak tahun 2011. Ia menuturkan, buku itu mengalami perombakan hingga puluhan kali. Dwinda enggak capek?

“Ya sudah konsekuensi mungkin karena aku ingin karya ini bagus, menarik, dan bermanfaat. Ide dasarnya dari pengamatan lingkungan sekitar aja,” urainya.

Dwinda yang punya latar profesi sebagai bidan ini menambahkan, buku Pengantin Akhirat sudah diterbitkan sebuah penerbitan di Yogyakarta.

“Insya Allah nanti masuk Gramedia. Didistribusikan juga ke semua Indonesia. Aku dan penerbit juga menjualnya via online,” lanjutnya.

Kata dia, intisari cerita dalam buku ini adalah kisah cinta klasik sekaligus promosi kesehatan tentang kebidanan.

“Ya supaya pembaca dapat ilmu yang bermanfaat setelah baca, makin pinter dan meningkatkan kesehatan ibu dan anak,” jelasnya.

Dwinda Alhuda Arofah. | Ist
Dwinda Alhuda Arofah. | Ist

Dwinda bahkan sudah punya obsesi untuk membuat karya lainnya.

“Ke depan kemungkinan buat novel teenlit yang tetap ada ilmu kebidanan serta buku nonfiksi kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain,” kata dia.

Dwinda ingin, semua karyanya tetap punya dimensi kesehatan sehingga ada manfaat yang besar buat khalayak pembaca.

“Jadi, ada hubungan erat banget antara menulis dengan pekerjaan aku sekarang. Promosi kesehatan begini kan mesti punya cara yang berbeda supaya lebih menarik. Salah satunya dalam bentuk novel, bukan buku pelajaran,” ujarnya.

Dwinda yakin, novel Pengantin Akhirat ini bakal disukai pembaca.

“Kalau buku pertama diterbitkan berjudul  Curhat LDR dan diterbitkan Gradien Mediatama,” ujarnya.

Dwinda ternyata punya cara yang unik lho dalam menggali ide. Ia bercerita, ide bisa didapat dari mana saja.

“Kalau cari ide itu di jalan pas berangkat kerja, di rumah sakit, saat acara main sama teman, atau pas mau tidur, hehehe,” ujar alumnus SMP Negeri 1 Metro ini.

Putri Subur Santoso ini menambahkan, suatu waktu, ia ingin menyumbangkan bukunya ke lembaga sosial.

“Ya pengen aja kasih buku ke panti asuhan supaya anak-anak di sana bisa baca buku yang mereka sukai,” ujar lulusan SMAN 9 Bandar Lampung ini.

Oke deh, Dwinda, sukses ya. Buat pembaca, nantikan buku Dwinda ini di Toko Buku Gramedia Tanjungkarang pada akhir Agustus atau awal September ini.(*)

Laporan Adian Saputra, Wartawan Jejamo.com

Populer Minggu Ini