Jejamo.com, Bandar Lampung– Petugas Forensik RSUDAM Amry Manik menjelaskan, Ardiansyah (36), warga Lematang, Lampung Selatan, sopir mobil truk semen, tewas setelah kendaraan yang ia bawa masuk ke dalam jurang di wilayah PJR, Jalan Sutami, Panjang, Bandar Lampung, menderita luka hebat di bagian kepala.
“Korban mengalami beberapa luka di bagian dahi kiri, kelopak mata lecet, pelipis kiri luka robek, tangan kiri luka lecet, paha kiri patah dalam, tulang iga patah dan kaki kanan patah serta keluar darah dari hidung,” jelasnya kepada jejamo.com, Selasa, 23/8/2016.
Amry Manik menjelaskan, luka yang menyebabkan korban meninggal dunia akibat benturan keras di bagian kepala.
Menurutnya, jenazah Ardiansyah, tiba di RSUDAM pada pukul 15.30 WIB dibawa dengan mobil polisi diantar oleh rekan-rekannya.
“Sebelum, datang ke ruang Forensik jenazah korban sempat berada di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) untuk dicek. Namun, korban sudah meninggal dunia ditempat, sekarang jenazah sudah dibawa keluarganya untuk dimakamkan,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Ardiansyah (36), warga Lematang, Lampung Selatan, sopir mobil truk semen, tewas setelah kendaraan yang ia bawa masuk ke dalam jurang di wilayah PJR, Jalan Sutami, Panjang, Bandar Lampung.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com
