Jejamo.com, Bandar Lampung – Provinsi Lampung hari ini menyalurkan 30.000 ton beras ke beberapa wilayah Sumatra diantaranya Aceh, Medan, Riau dan Jambi. Hal ini mengukuhkan Lampugn sebagai lumbung pangan nasional.
Pelepasan pengiriman beras ini dihadiri Penjabat Sekda Provinsi Lampung Sutono Hadir pula Kepala Bulog Divre Lampung, Danrem 043 Gatam, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura Provinsi Lampung.
Pengiriman ini menggunakan 12 unit kapal barang dengan kapasitas muatan 2.500 ton per kapal. “Lampung sudah Surplus beras sementara Bulog Lampung telah melakukan penyerapan gabah masyarakat dengan cukup tinggi, bahkan diatas rencana yang telah ditargetkan,” kata Sutono saat dia wawancara di Pelabuhan Panjang usai pelepasan Jumat, 9/9/2016.
Meski pemenuhan kebutuhan beras di Lampung lebih dari jumlah yang ditargetkan, diharapakan kedepan stok beras yang ada di masyarakat agar dapat dikumpulkan ke Perum Bulog untuk menstabilkan harga dan pemenuhan stok daerah lain.
“Kebutuhan Lampung tidak terlalu banyak, namun paling penting bukan hanya disisi peningkatan pengadaan beras, tapi juga memperhatikan kesejahteraan masyatakat,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Badan Bulog Dirve Lampung Didin Syamsudin mengatakan, Bulog Lampung tahun 2016 mampu meningakatkan penyerapan gabah sebesar 130 ribu ton.(*)
Laoran Sugiono, Wartawan Jejamo.com