Berita Bola, Jejamo.com – Pelatih Juventus Massimilliano Allegri “sangat marah” kepada ketidakmampuan Juventus untuk menciptakan peluang di lini pertahanan lawan seusai Si Nyonya Tua ditahan imbang 0-0 Borussia Moenchengladbach pada laga Liga Champions, Kamis dini hari WIB, 22/10/2015.
Hasil tersebut adalah kedua kalinya Juventus tidak mampu mencetak gol ke gawang musuh. Pada laga sebelumnya di Serie-A melawan Inter Milan, Bianconeri juga tidak mampu mengoyak jala gawang lawan.
Namun kondisi ini menjadi lebih parah dalam laga melawan Moenchengladbach. Selama 90 menit, Paul Pogba dan kawan-kawan hanya mampu menciptakan empat tembakan dengan tak ada satu pun yang tepat sasaran. Padahal, penguasaan bola nyaris imbang, dengan Juventus mendapatkan 47 persen ball possession.
“Malam ini saya sangat marah, karena seharusnya kami melakukan yang lebih baik di sepertiga lapangan akhir. Seperti malam ini, kami juga seharusnya mencetak gol di Stadion San Siro,” kata Allegri seperti dikutip CNN Indonesia dari Football Italia.
“Seharusnya dalam situasi seperti ini kami mencetak gol, atau mengoper bola kepada seorang rekan yang dalam posisi lebih baik dalam mencetak gol.”
Allegri sendiri mengakui bahwa timnya memiliki masalah dalam memberikan umpan akurat. Para pemainnya, menurut eks pelatih AC Milan itu, terkadang mengambil keputusan salah atau juga bermain terlalu egois.
Ketika ditanyai tentang performa Juan Cuadrado dan alasan mengapa pemain Kolombia itu diturunkan ketimbang Paulo Dybala, Allegri hanya menjelaskan bahwa Cuadrado akan bermain lebih baik di ruang antarlini.(*)