Jejamo.com, Bandar Lampung – Dinas Kominfo Provinsi Lampung menggelar sosialisasi sekaligus pendaftaran program Satu Juta Domain (SJD) di Hotel Horison, Bandar Lampung, Kamis, 13/10/2016.
Program unggulan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI ini menyasar Usaha Kecil Menengah (UKM), Sekolah, Madrasah, Pondok Pesantren, dan Komunitas untuk mampu bertransaksi, berkomunikasi lewat dunia maya dengan fokus website yang teredukasi.
Kepala Dinas Kominfo Provinsi Lampung, Sumarju Saeni yang diwakili Kepala Bidang Informatika, Indra, menegaskan bahwa sosialisasi ini diharapkan mampu memberikan edukasi dan kesempatan kepada semua pihak terkait, agar program ini menjadi hal yang memberikan manfaat baik secara komunikasi maupun secara bisnis.
Website merupakan sarana moderenisasi dalam melakukan usaha, khususnya bagi pelaku UKM. Karena bagaimanapun menghadapi persaingan global, maka penggunaan internet dan semua aplikasinya adalah sebuah keniscayaan.
“Maka kami berharap program ini otomatis akan memberikan manfaat dan keuntungan riil para peserta dan pengguna website. Saya berharap semua peserta serius mengikuti sosialisasinya dan bisa langsung mendaftar, Mulai hari ini sudah bisa menggunakan website untuk berbisnis bagi UKM dan melakukan sosialisasi program dan informasi kegiatannya bagi Komunitas dan sekolah serta Ponpes,” katanya.
“Diskominfo memfasilitasi ini untuk kemajuan kita bersama. Terutama UKM, mari kita mulai dengan website kita. Perdagangan, Jual Beli akan jauh lebih menguntungkan. Jangan hanya sebagai pengagum website orang lain atau pengunjungnya, mari jadi pelakunya. Pemerintah baru kali ini membuka kran website gratis untuk rakyatnya. Meski hanya setahun, pergunakan dengan maksimal,” tambah Sumarju.
Sumarju mengusulkan agar tahun depan melalui Dirjen e-bisnis Kementerian Kominfo RI dapat melatih para peserta yang hadir dan terdaftar saat ini untuk diprogram pelatihan khususnya dalam penyempurnaan web. Juga diharapkan ada tambahan program serupa.
Menurut Kementrian Kominfo yang disampaikan oleh Riza Marham mengatakan bahwa pemerintah Indonesia memberikan kesempatan untuk rakyatnya melakukan transaksi di dunia maya. “Gunakan kesempatan yang baik ini untuk menangkap peluang yang menguntungkan,” katanya.
Saat ini mulai diarahkan bahwa Hosting ada di dalam negeri dan tidak perlu menggunakan bandwit luar negeri yang mahal. “Akan makin banyak konten positif di Indonesia di dunia maya jika program ini disambut dengan baik dan tulus oleh masyarakat Indonesia,” tambahnya.
Program ini intinya akan meningkatkan pegguna domain di Indonesia untuk mewujudkan keinginan memberikan suasana positif di dunia maya. “Karena sampai hari ini, masih disibukkan untuk membahas dan mengurusi persoalan yang lebih cenderung negatif di dunia maya. Targetnya 2019 akan tercapai satu juta domain yang positif,” ujarnya seperti dalam rilis yang diterima Jejamo.com.(*)
Rilis