Jejamo.com, Kota Metro – Sejumlah warga Kota Metro mengeluhkan naiknya tarif dasar listrik yang mulai diberlakukan oleh PT PLN (Persero) pada bulan oktober ini. Mereka menilai kenaikan tarif listrik ini tidak disertai dengan peningkatan pelayanan oleh PLN, yang masih kerap melakukan pemadaman listrik.
Sari salah seorang pemilik rental playstation mengatakan, tarif dasar listrik yang ada saat ini sudah terbilang mahal. “Semua sudah naik dari sembako, harga BBM sekarang listrik juga naik. Mana masih sering mati lampu juga sekarang. Kami ini masyarakat kecil bila semua naik bisa semakin tertekan secara ekonomi,” ujarnya, Minggu, 16/10/2016.
Sementara itu Sugeng pengusaha mebel mengatakan, pemerintah sebaiknya mengkaji lagi kenaikan tarif dasar listrik tersebut. Menurutnya, jika memang akan dinaikkan harus disertai dengan perbaikan pelayanan. “Saat ini penghasilan kami masih sama saja. tapi semua sudah naik harganya, Harusnya dapat disesuaikan terlebih dahulu,” kata dia.
“Pelayanan PT PLN ini kan masih amburadul, sementara sekuat apapun kami mau bicara tetap tidak akan di gubris PLN. Jika memang memaksa naik, pelayanan juga hurs diperbaiki,” tuturnya.(*)
Laporan Aris Sahputra Wartawan jejamo.com.