Selasa, November 12, 2024

Top Hari Ini

Terkini

13 Orang yang Terjaring Razia Cipta Kondisi Polresta Bandar Lampung Dilepaskan

kasat-narkoba-polresta-bandar-lampung
Kasat Resnarkoba Polresta Bandar Lampung Kompol Mantoni Tihang. | Andi/Jejamo.com

Jejamo.com, Bandar Lampung – Belasan orang pengunjung hiburan malam yang diamankan aparat Polresta Bandar Lampung saat menggelar Operasi Cipta Kondisi dan Penyakit Masyarakat Minggu dini hari, 18/12/2016 lalu akhirnya dilepaskan.

“13 orang itu sudah kami lakukan pemeriksaan dan hasilnya positif mengkonsumsi narkoba. Namun, kami tidak melakukan penahanan terhadap mereka. Kami hanya melakukan pemeriksaan di dokter kesehatan Polresta Bandar Lampung,” ujar Kepala Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandar Lampung, Kompol Mantoni Tihang, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa, 20/12/2016.

Sementara itu, untuk barang bukti beruapa 3 linting ganja dan sabu kini sudah diserahkan ke laboratorium Badan Narkoba Nasional (BNN) Pusat yang berada di Jakarta. “Barang bukti yang diduga narkoba jenis sabu, itu tidak terbukti, barang tersebut jimat berupa sperma gajah dan dari hasil pengakuan pemilik juga itu bukan sabu,” kata dia.

Dia menjelaskan, untuk kedelapan pengunjung orang wanita yang diamankan tempat hiburan karaoke MGM, sudah dilakukan pemeriksaan juga dan hasilnya positif. Namun, kedelapan orang itu mengelak barang bukti berupa tiga linting ganja dan pil yang diduga ekstasi milik mereka.

“Kedelapan pemandu lagu tersebut sudah diperiksa apakah mereka itu pemakai pemula atau mungkin pemakai yang berkepanjangan. Untuk sementara sudah kami pulangkan karena batas waktu pemeriksaan 3×24 jam, kedelapan orang itu juga mengaku barang itu milik tamu, saat petugas datang, pemiliknya melarikan diri,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, dari razia sejumlah klub malam di salah satu ruangan karaoke MGM lantai 2, petugas mengamankan delapan orang wanita yang disinyalir sedang melakukan pesta narkoba jenis ganja dan satu butir pil yang diduga ekstasi , Minggu dini hari, 18/12/2016.

Petugas kemudian melakukan test urine terhadap kedelapan orang wanita yang belum disebutkan identitasnya. Hasilnya kedelapan wanita itu positif telah mengkonsumsi narkoba.(*)

Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com

Populer Minggu Ini