Jejamo.com, Lampung Timur – Sebelum dikabarkan mengalami gangguan jiwa di Hongkong, Rini Kustinawati TKI warga Desa Sriwangi 2, Kecamatan Way Jepara, Lamtim ternyata sempat menelpon orang tuanya dan mengaku telah dipukul oleh mahluk yang sangat besar.
Menurut keterangan Maryani, bibi dari Rini Kustiawati, Rini sempat menelpon orang tuanya pada hari Sabtu alalu. Padahal biasanya Rini dan orang tuanya biasa bertelfonan pada hari Minggu.
Setelah mengaku dipukul mahluk besar, beberapa hari kemudian Maryani mendapat kabar bahwa Rini telah megalami gangguan jiwa di Hongkong. Selain Ngoceh seniri, Rini juga diketahui lari dari rumah majikannya.
Kini anak pasangan dari Legiyo dan Wagirah itu masih menjalani pengobatan di rumah sakit dekat dengan rumah majikannya. “yang ngurus di sana aalah saudaranya yang kebetulan juga menjadi TKI di Hongkong,” kata Maryani.
Rini sudah tiga tahun menjadi TKI di Hoongkong. Sebelumnya ia pernah menjadi TKI juga di Arab Saudi. Di Arab Saudi RIni juga pernah mengalami gangguan Jiwa yang sama. “Saya harap Pemda Lampung Timur dapat membantu kepulangan Rini Kustinawati,” ujarnya.(*)
Laporan Suparman, Wartawan Jejamo.com