Jejamo.com, Pesawaran – Ketua Harian Panitia Persiapan Pembentukan Kabupaten Pesawaran 2001-2004 Mualim Taher prihatin terhadap kasus tertangkapnya Wakil Ketua DPRD Pesawaran Rama Diansyah dan anggota DPRD setempat asal PAN Yudianto tadi malam oleh petugas Polda Lampung.
Tokoh yang tinggal di Desa Pampangan Pesawaran itu menilai partai mesti tegas terhadap legislator yang positif mengonsumsi sabu-sabu. Mualim menjelaskan, perilaku keduanya memalukan nama baik Pesawaran. Sebagai anggota dewan, kata dia, seharusnya Rama Diansyah dan Yudianto memberikan teladan yang baik.
“Moral, itu kunci utama. Soal mereka banyak duit lalu foya-foya dengan memakai narkoba, banyak orang yang lebih kaya tapi enggak pakai narkoba. Ini soal moral,” kata dia kepada Jejamo.com via ponsel Rabu pagi, 4/1/2017.
Mantan anggota DPRD Lampung Selatan 1999-2004 ini menambahkan, pemecatan adalah harga yang pantas buat dua legislator itu.
Mualim menjelaskan, partai harus memproses pergantian antarwaktu jika keduanya positif mengonsumsi narkoba. Kata Mualim, partai juga harus memberikan penguatan kepada kader yang duduk di kursi wakil rakyat agar menjauhi segala perbuatan tercela.
Diberitakan sebelumnya, Ketua DPRD Pesawaran Rama Diansyah dan anggota DPRD setempat asal PAN Yudianto ditangkap Polda Lampung saat nyabu tadi malam. (*)
Laporan Adian Saputra, Wartawan Jejamo.com
Pesta Narkoba di Rumah Anggota DPRD Pesawaran Rama Diansyah, Dua Wakil Rakyat Positif Gunakan Sabu
