Jejamo.com, Lampung Selatan – Sekretaris Umum Gerakan Mubaligh Indonesia (GMI) Lampung, Imam Asyrofi, mengatakan, sejumlah umat Islam Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) MUI Provinsi Lampung, diinterogasi polisi ketika berada di Pelabuhan Peyeberangan Bakauheni, Lampung Selatan.
“Ada beberapa yang ditanya polisi, tapi lancar saja mereka menyeberang ke Merak, tidak ada hambatan,” katanya, dilansir republika.co.id, Sabtu, 11/2/2017.
Imam Asyrofi mengatakan, terkait aksi bela ulama 112 ini ribuan umat Islam asal Lampung gabungan dari berbagai organisasi massa (ormas) keislaman berangkat ke jakarta. Mereka berangkat secara terpisah dengan kendaraan bus, mobil pribadi, dan mobil angkutan kota (angkot).
Keberangkatan mereka di mulai sebelum shalat Jumat dan terakhir pada Jumat (10/2) malam.“Sekitar tiga ribuan yang berangkat. Mereka berangkat terpencar menggunakan bus dan mobil pribadi,” tambahnya.(*)