Jejamo.com, Bandar Lampung – Vokalis Kangen Band Andika dan Chairunnisa memberikan surat peryataan damai kepada pihak Polresta Bandar Lampung tanpa sepengetahuan orangtua Chaca, Selasa malam, 21/2/2017.
“Saya tidak tahu itu, tapi yang saya lihat surat pencabutan laporan itu ada tanda tangan Chaca dan Andika di atas meterai. Yang jelas kami sebagai orangtua tidak setuju dengan pencabutan laporan itu,” ujar Irhamullah orangtua Chairunnisa, kepada jejamo.com, di Mapolresta, Rabu, 22/2/2017.
Dia meminta kepolisian agar perkara kasus KDRT yang diduga dilakukan pelantun lagu “Yolanda” terus berlanjut.
“Tadi saya sudah bilang dengan Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung agar perkara ini jangan dicabut. Terus kata Kasat nanti diselidiki,” kata dia.
Pihak keluarga mencurigai ada penekanan terhadap putrinya tersebut untuk melakukan pencabutan laporan itu. Sebab, hingga saat ini dirinya tidak dapat menghubungi Caca.
“Chaca sudah menghilang sejak tiga hari dan kami juga sulit menghubunginya. Kami sudah mencarinya kemana-mana,” ungkapnya.
Dirinya juga tidak mengetahui anaknya tersebut bertemu dengan Andika. Dan ia menegaskan, tidak akan menarik kembali laporan terhadap Andika.
“Pokoknya perkara ini harus dilanjutkan. Yang jelas Chaca ini ada penekanan dan tidak ada niat baik dari andika. Saya juga memohon agar Chaca dapat ditemukan, saya rasa tidak ada bentuk perdamaian karena Andika sudah berulang kali melakukan perlakukan seperti itu,” pungkasnya.
Dua pekan lalu, Chaca melaporkan Andika dengan dugaan kekerasan dalam rumah tangga. Pekan lalu, giliran Andika melaporkan mertua perempuannya karena diduga menggelapkan aset tanah miliknya di Pesawaran.
Semalam, Andika dan Chaca jalan bareng di Mall Boemi Kedaton. Mereka bahkan mengatakan, akan mencabut laporan.(*)(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com